Pj Gubernur Apresiasi UIN Ar-Raniry Bangun Budaya Demokrasi

oleh

BANDA ACEH-LintasGAYO.co : PJ Gubernur Aceh, Safrizal ZA diwakili Staf Ahli Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan, Restu Andi Surya mengapresiasi UIN Ar-Raniry.

Apresiasi ini, lantaran UIN Ar-Raniry telah membangun budaya demokrasi lewat dialog ke-Aceh-an, Senin 4 November 2024.

“UIN Ar-Raniry kembali membuktikan perannya yang besar, dalam membangun tradisi demokrasi yang sehat dan memperkaya intelektualitas masyarakat,” tegasnya.

Menurutnya, UIN Ar-Raniry memberikan ruang bernilai bagi masyarakat, khususnya para mahasiswa dan generasi muda, untuk melihat, mendengar dan memahami sisi-sisi kepemimpinan secara lebih dekat.

“Ini adalah upaya dalam memperkuat budaya demokrasi yang transparan dan partisipatif,” ungkapnya.

Sebelumnya, Dekan FISIP UIN Ar-Raniry sekaligus ketua panitia dialog, Muji Mulia mengatakan, dialog ke-Aceh-an ini diadakan dalam upaya memajukan Aceh.

“Adapun maksud dan tujuan dialog ke-Acehan pada hari ini, untuk mendiskusikan, merenungkan dan mencari solusi bagaimana pendidikan, kebudayaan dan kepemudaan Aceh ke depan jauh lebih baik pada hari ini,” katanya.

Dikatakan, pihaknya mengundang dua Cawagub Aceh yakni M Fadhil Rahmi dan Fadhlullah.

“Kegiatan itu dilaksanakan hasil kolaborasi Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Pemerintahan UIN Ar-Raniry, DPD KNPI Aceh, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah Aceh dan Kementerian Penerangan Dema serta Sema UIN Ar-Raniry Banda Aceh,” sebutnya.

Sementara itu, Rektor UIN Ar-Raniry, Mujiburrahman, dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada Cawagub Aceh yang hadir dalam kegiatan ini.

“Di kampus Ar-Raniry ini, kami civitas akademika, mengucapkan selamat kepada dua Cagub Aceh masa depan yang telah mendaftarkan diri, berdedikasi, melakukan jihad politik sehingga kepemimpinan di Aceh ini dipastikan akan berkelanjutan dan berkesinambungan,” tegasnya.

“Sekiranya kedua pasangan ini tidak mendaftarkan diri, maka konsekuensinya Aceh akan kosong kepemimpinan pada masa depan. Maka dengan jihad politik ini, kita patut berbangga. Dengan adanya pasangan ini, Aceh terhindar dari kekosongan kepemimpinan,” tutup Mujiburrahman.

[Willy]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.