TAKENGON-LintasGAYO.co : Petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tengah, mengancam akan mogok kerja lantaran adanya kritikan lewat postingan aktivis terkait kinerja mereka.
Adalah Bardansyah yang kemudian diketahui sebagai petugas kebersihan DLH Aceh Tengah yang memberitahukan pemogokan kerja tersebut lewat akun facebook miliknya.
Postingan itu menandai 16 orang termasuk beberapa diantaranya adalah wartawan dan aktivis.
Berikut postingannya :
Menanggapi itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tengah, Zikriadi memberikan tanggapannya.
Saat dihubungi, Rabu malam 12 Februari 2020, Zikri mengaku tak mengetahui sama sekali terkait ancaman mogok kerja dari pegawainya itu sebelumnya.
“Saya juga lihat dari media sosial, bahwa ada petugas saya yang akan melakukan mogok kerja,” terang Zikri.
“Setelah melihat postingan tersebut, saya langsung menghubungi yang bersangkutan. Ternyata, para petugas kecewa dengan postingan aktivis lingkungan terhadap kinerja mereka,” tambah Zikriadi.
Ditanya langkah apa yang akan diambil pihaknya menanggapi ancaman dari petugas tersebut, Zikri menanggapi santai. Ia juga sudah mengultimatum petugasnya bahwa esok hari sampah di kota Takengon harus bersih.
“Terkait adanya kritikan berujung pemogokan, itu diluar pengetahuan saya, itu kemauan dari petugas sendiri. Kita sudah ultimatum, sampah harus bersih,” tandasnya.
[Darmawan]
