MESKI belum resmi diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) siapa pemenang Pilkada 2017 namun pasangan nomor 3 H. Muhammad Amru dan Said Sani hampir dipastikan akan menjadi pemimpin baru Kabupaten Gayo Lues periode 2017-2022 jika melihat hasil penghitungan suara form C1 yang ditampilkan di situs resmi KPU.
Atas hal tersebut, bermacam harapan juga mulai diungkapkan oleh sejumlah masyarakat. Masyarakat memiliki harapan besar agar di Gayo Lues terjadi perubahan yang signifikan ke arah yang lebih baik sesuai dengan slogan yang diutarakan pasangan calon nomor 3 H. Muhammad Amru dengan Said Sani semasa mereka melakukan kampanye dulu.
Salah satu warga Desa Penosan, Kecamatan Blangjerango, Aman Udin, Senin (20/2) sore mengatakan, ia memiliki harapan yang besar untuk pemimpin mereka yang baru agar mampu membawa Gayo Lues menjadi lebih baik.
Saat ditanya harapan apa yang ia inginkan, Aman Udin menjawab ada 4 harapan yang ingin ia sampaikan kepada H. Muhammad Amru dan Said Sani.
Pertama, semoga kedepan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya bensin berjalan lancar.
“Kami juga ingin Gayo Lues bisa sama dengan kabupaten lain di Aceh ini. Mudah untuk mendapatkan BBM sebagai kebutuhan penting kami dalam menjalankan usaha,” ungkap Aman Udin.
Ia mengaku tidak mengetahui pasti apa penyebabnya sehingga Gayo Lues kerap memiliki masalah mengenai ketersediaan BBM, namun yang pasti, tambah Aman Udin, masyarakat sangat berharap Pemerintah bisa memberikan kebijakan yang tegas dan bijak, serta mampu mengontrol semua pihak terkait mengenai BBM agar masyarakat tidak menjadi korban kelangkaan BBM di Gayo Lues.
Yang kedua, Aman Udin berharap janji H. M. Amru dan Said Sani tentang peningkatan sektor agama di Gayo Lues bisa dijalankan. Menurutnya, selama ini nilai norma dan etika masyarakat mulai menurun. Salah satu penyebabnya adalah karena kurangnya pendidikan tentang program keagamaan.
“Kejadian-kejadian negatif yang selama ini terjadi adalah karena kurangnya program keagamaan. Kami berharap Pak Amru tidak lupa dengan janjinya yakni melibatkan ulama dan memiliki perhatian khusus untuk agama dalam roda pemerintahannya nantinya,” pinta Aman Udin.
Selanjutnya, yang ketiga adalah pembinaan usaha bagi masyarakat. Menurutnya, selama ini pembinaan untuk warga hanya dilakukan dalam waktu singkat dan biasanya masyarakat akan dibawa ke luar daerah. Aman Udin menilai, sistem pembinaan yang dilakukan dengan membawa masyarakat ke luar daerah tidak akan efektif dan hanya membuang-buang uang saja.
“Kami berharap, kedepan sistem ini yang dirubah. Pak Amru dan Pak Said Sani harus tegas kepada bawahannya, untuk memerintahkan dinas-dinas terkait agar mendatangkan para pelatih ke Kampung masing-masing dengan tempo pelatihan yang cukup misalnya 2 sampai 3 bulan. Meski membutuhkan dana yang besar, tapi akan membawa pengaruh yang optimal kepada masyarakat,” tambah Aman Udin.
“Rata-rata riwayat pendidikan masyarakat di kampung kan hanya sampai SD saja. Jadi kalau masyarakatnya yang dibawa keluar apa lagi pelatihannya hanya seminggu, masyarakat tidak akan mendapatkan pengetahuan apa-apa. Malah lalai,” timpal Aman Udin.
Terakhir, lanjut Aman Udin, ia berharap H. M. Amru dan Said Sani bersikap tegas dalam pemberantasan narkotika jenis sabu di Gayo Lues. Aman Udin berharap Bupati mereka nantinya mau bekerja keras serta giat bekerjasama dengan kepolisian untuk memberantas habis-habisan tentang penggunaan dan peredaran narkoba jenis sabu dan lainnya di Gayo Lues.
“Saat ini penyebab yang paling parah di Gayo Lues adalah tidak sedikit anak-anak dan para pemuda yang mengkonsumsi narkoba jenis sabu dan yang lain. Narkoba jenis ini menjadi sumber masalah di Gayo Lues, mulai dari maraknya pencurian, perampokan, hingga pemerkosaan,” ketus Aman Udin.
Aman Udin mengungkapkan, keempat hal tersebut merupakan sedikit dari harapan masyarakat untuk pemerintahan H. M. Amru dan Said Sani. Intinya, masyarakat berharap H. M. Amru dan Said Sani benar-benar melakukan perubahan untuk Gayo Lues menjadi lebih baik, bukan sekedar slogan untuk mencuri kepercayaan masyarakat saja.
“Saya secara pribadi yakin dan begitu juga dengan masyarakat Gayo Lues pada umumnya bahwa Pak H. Amru dan Pak Said Sani mampu mewujudkan harapan kami ini,”demikian Aman Udin menutup penjelasannya. (Red)
