Takengon-LintasGayo.co : Mengantisipasi kesiapan penanganan kemungkinan terjadinya kecelakaan atau bencana di sungai, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bener Meriah melakukan uji coba peralatan sekaligus pendidikan dasar (Diksar) Arung Jeram.
Kegiatan ini digelar bekerjasama dengan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Aceh Tengah di sungai Peusangan, persisnya di Tan Saril Takengon.
“Kita punya beberapa peralatan berupa perahu karet dan perlengkapan lainnya yang diperoleh dari BNPB Pusat untuk penanganan bencana atau evakuasi korban di sungai, dan hari ini kita uji coba pemakaiannya bekerjasama dengan FAJI Aceh Tengah,” ungkap Kepala BPBD Bener Meriah melalui Sekretarisnya, Irmansyah,S.STP di Tan Saril, Rabu 30 September 2015.
Selain uji coba, kata Irmansyah, beberapa stafnya juga mengikuti Diksar mengoperasikan perahu berbahan karet tersebut mulai dari teknik mendayung hingga cara evakuasi korban.
“Latihan ini akan berlanjut beberapa hari kedepan dan kita rencanakan sebagai latihan lanjutan akan dilakukan beberapa waktu depan di sungai Samarkilang,” ujar Irmansyah.
Ditanya kenapa latihan Takengon bukan di Bener Meriah, Irmansyah menjawab selain lokasi yang mudah diakses, juga aman untuk pemula serta para pelatihnya juga berada di Takengon yang kebetulan sedang bersiap menghadapi even Kejurda Arung Jeram di Gayo Lues, 8-12 Oktober 2015 mendatang. (Kh)
