Banda Aceh-LintasGayo.co : Universitas Teknologi MARA (UiTM) Cawangan Perlis, Malaysia mengajak para dosen Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) untuk mengajar di kampusnya. Hal tersebut disampaikan Rektor UiTM Cawangan Perlis, Zailuddin Ariffin dalam pertemuan antara UiTM dan Unsyiah, Selasa (14/2).
“Kami mengajak para dosen Unsyiah agar dapat mengajar juga di kampus UiTM Cawangan Perlis. Apabila ada dosen Unsyiah yang ingin mengajar dapat menghubungi kampus kami,” ujar Zailuddin.
Ia mengatakan, UiTM menggunakan kata pengantar dalam bahasa Inggris dalam proses perkuliahan. Namun, khusus mata kuliah yang berbasis Islam tersedia bahasa melayu. UiTM juga berharap dapat mengirimkan dosennya untuk dapat mengajar di Unsyiah.
“Dengan kata lain, ini berupa pertukaran dosen. Selain itu, juga dapat melakukan penelitian bersama antar kedua kampus,” katanya.
Disebutkan, selain itu UiTM juga mengundang Unsyiah untuk mengambil bagian dalam salah satu program unggulan UiTM, yaitu International Innovation, Design and Articulation (i-IDeA). Program i-IDeA akan kembali dilaksanakan tahun depan pada 24-26 April 2018. Ajang tersebut merupakan kompetisi internasional dengan memperlombakan hasil karya produk-produk inovatif dan ide-ide kreatif. Kegiatan tersebut juga akan mempromosikan budaya penelitian, inovasi, dan kewirausahaan di kalangan peserta lokal dan luar negeri.
“Kompetisi ini akan mempererat hubungan antara penemu, peneliti, dan industri untuk berbagi produk mereka dan ide-ide kreatif yang dapat dikomersilkan,” jelas Rektor UiTM Cawangan Perlis.
Ia berharap Unsyiah bisa ikut serta pada program bertaraf internasional tersebut. Dimana banyak perguruan tinggi kawasan Asia Tenggara akan ikut ajang i-IDeA.
Sementara itu, Wakil Rektor I Unsyiah, Dr Hizir mengungkapkan, Unsyiah menyambut baik tawaran dari UiTM Cawangan Perlis. Diharapkan program yang sudah direncanakan kedua belah pihak dapat berjalan dengan baik.
“Unsyiah senang jika UiTM bersedia menyambut kedatangan dosennya yang ingin mengajar di UiTM. Selain mengajar, diharapkan juga ada kolaborasi riset antara Unsyiah dengan UiTM,” ungkapnya.
Wakil Rektor IV, Dr Nazamuddin MA menambahkan, pertemuan antara Unsyiah dan UiTM ini sangat bermanfaat bagi dunia pendidikan. Menurutnya, Unsyiah akan mempersiapkan dosen-dosen terbaiknya untuk dapat ikut event i-IDeA 2018 di Malaysia dan mengajar di kampus UiTM.
“Unsyiah akan berusaha untuk mengirim utusan pada i-IDeA tahun depan. Unsyiah akan mempersiapkannya dari sekarang,” paparnya.
Ia menuturkan, Unsyiah akan mempererat kerja sama yang sudah terjalin dengan UiTM. Semoga ada peluang-peluang kerja sama lainnya ke depan.
Turut hadir Ketua Office International Affair (OIA) Unsyiah, Dr Muzailin dan Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Unsyiah, Dr drh Muhammad Hambal, serta para pejabat teras UiTM Cawangan Perlis.
(SP)
