Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman akan Kunjungi Loyang Mendale

oleh
Wisman di Loyang Ujung Karang. (LGco_Khalis)
Prof. Truman Simanjuntak (kiri) dan Ketut Wiradnyana (kanan) di LOyang Mendale
Prof. Truman Simanjuntak (kiri) dan Ketut Wiradnyana (kanan) di LOyang Mendale

Medan-LintasGayo.co : Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan direncanakan akan mengunjungi Ceruk (Loyang) Mendale dan Loyang Ujung Karang di Takengon Aceh Tengah.

“Saya dapat info dari pak Prof. Truman (Peneliti Utama/Profesor Riset di Pusat Arkeologi Nasional dan Center for Prehistoric and Austronesian Studies) Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman akan kunjungi lokasi penelitian Arkeologi di Takengon,” kata peneliti dari Balai Arkeologi Medan, Ketut Wiradnyana, Senin 29 Juni 2015.

Tujuan kunjungan yang direncanakan setelah lebaran Idul Fitri 1436 H tersebut, ujar Ketut, selain ingin melihat langsung lokasi temuan jejak manusia prasejarah di Gayo juga untuk penjajakan pembangunan Rumah Peradaban di lokasi tersebut.

Ketut kembali menekankan, persyaratan mutlak ditetapkan Rumah Peradaban untuk Loyang Mendale dan Loyang Ujung Karang adalah pembebasan lokasi.

“Lokasi mesti dibebaskan oleh Pemerintah, itu persyaratan mutlak untuk Rumah Peradaban,” ujar Ketut.

Sebelumnya, Prof.Truman Simanjuntak dalam kunjungan ke Takengon Kamis 18 Juni 2015 lalu juga menyatakan jika Loyang Mendale dan Ujung Karang sangat potensial dijadikan sebagai Rumah Peradaban.

“Jika ini berhasil maka yang terjadi seperti di Sumatera Selatan, digulirkan dana dari pusat untuk 3 tahun berturut-turut mulai tahun 2015 dengan dana sebesar Rp.30 Milyar,” ungkap Truman didampingi Kepala Puslit Arkenas, I Made Griya, Kepala Balai Arkeologi Medan, Baskoro Daru Tjahjono.

Wacana ini, dikatakan Prof. Truman sudah didiskusikan dengan Wakil Bupati Aceh Tengah, Khairul Asmara dan menyatakan pihaknya akan berupaya membebaskan lokasi Loyang Mendale dan Ujung Karang terlebih dahulu sebagai syarat utama digulirkannya program Rumah Peradaban tersebut. (Kh)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.