Blangkejeren-LintasGayo.co : Masyarakat Desa Bacang Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues meminta Pemkab setempat membangun jembatan permanen. Saat ini lantai jembatan yang dilintasi warga sudah keropos dan terancam ambruk ke sungai.
Syamsudin Said Sabtu (31/1) mengatakan, jembatan Bacang sudah dibangung sejak beberapa tahun silam, dan hampir setiap dua tahun sekali dilakukan perbaikan lantai, serta mengganti papan yang sudah keropos yang sangat mengancam pengguna jalan.
“Lantai jembatan sudah keropos, dan belum diganti, untuk itu kami berharap kepada Pemkan, agar segera melakukan pembangunan Jembatan permanen seperti Jembatan Porang saja,” pintanya.
Beberapa waktu lalu kata Syamsudin Said, kawasan Bacang sempat di hantam luapan sunggai Porang, dan dari seputaran jembatan mengalir deras air ke pemukiman penduduk dan menenggelamkan areal persawahan, meski Beronjong telah dibangun, tetapi jembatan masih tetap keropos dimakan usia.
“Jembatan Bacang yang menghubungkan Desa Durin merupakan salah satu jembatan penghubung menuju Kota Blangkejeren, dan kawasan ini juga termasuk areal perkotaan Blangkejeren, sudah selayaknya Pemkab Gayo Lues membangun jembatan permanen di daerah Bacang ini,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dalam kurun waktu beberapa tahun ini gencar membangun jembatan permanen dan pembukaan jalan ke sentra perekonomian masyarakat, hal itu di yakini pemimpin Gayo Lues menuju kesejahteraan masyarakat.
(Anuar Syahadat | DM)
