Jakarta – LintasGayo.co: Lima urang Takengon ditangkap Polresta Sukarno Hatta Jakarta karena menggelar aksi “tutup” mulut menuntut perhatian pemerintah terhadap rehabilitasi korban Gempa di Gayo, Senin kemarin (28/10/2013).
“Mereka sudah dibebaskan tadi pukul 14:00 WIB,” kata Agam Ilyas ketika dikonfirmasi LntasGayo.co di Jakarta usai menjemput kelima pendemo. Mereka di bebaskan atas jaminan anggota Dewan Perw.akilan Daerah (DPD) asal Gayo Tgk.Mursyid.
Kelima orang ditahan polresta tersebut adalah penyair dan akademisi Salman Yoga, Wartawan Yus, Warga Musara Gayo Jakarta Rajali, Onot Kemara, serta budayawan dan korban gempa Gayo Purnama Ruslan.
“Mereka lakukan aksi jelang kembali ke Gayo, namun keamanan Bandara menangkap dan membawa mereka ke Polresta,” kata Agam.
Hingga sore, LintasGayo.co belum bisa menghubungi kelima orang tersebut karena sedang beristirahat, namun dikabarkan mereka dalam kondisi yang baik.(tarina)
