TAKENGON-LintasGAYO.co : Nazir wakaf Maqamam Mahmuda memulai program open donations kepada masyarakat umum untuk pembelian tanah lokasi pesantren. Pembelian tanah ini merupakan upaya pengembangan lokasi pesantren yang semakin sempit.
Demikian disampaikan Pimpinan Pondok Pesantren Moderen Maqamam Mahmuda, Takengon Dr Tgk Abdiansyah Linge MA, Kamis (16/9/2021)
Dipaparkan, Yayasan Maqamam Mahmuda yang bergerak dalam pendidikan dengan mendirikan lembaga pendidikan Pesantren/Dayah Modern Maqamam Mahmuda sejak tahun ajaran 2014/2015.
“Saat ini, jumlah santri yang berada di Pesantren sebanyak 539 santri (ditambah SDIT Maqamam Mahmuda 30 siswa) yang berasal dari Kabupaten Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues dan Kabupaten lainnya,” katanya.
Pesantren Maqamam Mahmuda yang dirintis oleh salah satu ulama kharismatik Aceh, Dr Tgk H Mahmud Ibrahim MA (almarhum) memiliki program, penyampaian pengetahuan duniawi dan ukhrawi secara padu (ilmu agama, tahfidz, sains dan lain-lain). Kedua, penguatan kemampuan bahasa arab dan inggris, dan. Ketiga, peningkatan soft skill dan hard skill santri berupa kemampuan berorganisasi, keahlian mengajar, pramuka dan kemampuan lainnya.
Jumlah santri baru yang mendaftar di Pesantren Maqamam Mahmuda setiap tahunnya terus meningkat karena kepercayaan orang tua untuk menitipkan pendidikan anak-anak sangat tinggi.
Ini dapat dilihat dari jumlah pendaftar tahun ajaran 2021/2022 gelombang pertama saja mencapai 300 pendaftar. “Namun, karena keterbatasan lokasi dan asrama, yayasan hanya mampu menampung sekitar 180 santri,” kata Tgk Abdi yang merupakan putra Almarhum Tgk H Mahmud Ibrahim itu.
Ditambahkan bahwa saat ini, karena luas lokasi pesantren hanya sekitar 1 Ha. Apabila dibandingkan dengan rasio jumlah santri dan ruang terbuka, maka luas lokasi pesantren dinilai kurang representatif. Sehingga pihak yayasan berencana untuk melaksanakan pengadaan lahan untuk pengembangan lokasi pesantren, papar Tgk Abdi.
Direncanakan lokasi baru akan diperuntukkan bagi santri putra, sehingga lokasi pesantren saat ini yang bertempat di jalan Gelengang, Simpang Empat akan menjadi lokasi santri putri dan Sekolah Dasar IT Maqamam Mahmuda. “Pemisahan lokasi santri putra dan putri diharapkan dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada santri”, ujar Tgk Abdiansyah Linge
Mohon Partisipasi Kaum Muslimin Berwakaf
Program wakaf ini didakwahkan secara swadaya melalui media-media sosial, dan berharap semoga Allah SWT menggerakkan hati kaum muslimin dan muslimat untuk mewakafkan sebagain hartanya untuk kemajuan pendidikan di Pesantren Modern Maqamam Mahmuda Aceh Tengah.
Wakaf dapat ditunaikan melalui rekening Bank Aceh Syariah, An: Yayasan Maqamam Mahmuda, No. Rek: 050 01.07.580013-1 atau langsung pada nazir wakaf Maqamam Mahmuda di: Jln. Gelengang/1001, Kp. Simpang Empat, Kec. Bebesen, Kab. Aceh Tengah.
Nazir wakaf Maqamam Mahmuda menerima wakaf dari masyarakat Rp550.000/meter atau kurang dari nilai 1 meter. Mudah-mudahan niat dan wakaf yang ditunaikan dikabulkan Allah SWT serta menjadi shadaqah jariah bagi diri kita (wakif) dan orang tua di dunia dan akhirat. Amin ya rabbal alamin.
(Mahbub Fauzie)
