Antisipasi Covid-19, Aceh Tengah Deteksi 2 Warganya yang Baru Kembali dari Bangladesh

oleh
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Tengah, dr. Yunasri

TAKENGON-LintasGAYO.co : Setelah satu warga Bener Meriah yang dinyatakan hasil rapid test reaktif Corona usai kembali dari Bangladesh, Aceh Tengah juga mendeteksi adanya warganya yang baru kembali dari negara di bagian Asia Selatan itu.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Tengah, dr. Yunasri, M.Kes, Selasa 19 Mei 2020 mengatakan, ada dua warga Aceh Tengah yang baru kembali dari Bangladesh.

“Keduanya pulang sama-sama dengan seorang warga Bener Meriah yang dinyatakan reaktif dari hasil rapid test itu,” kata Yunasri.

“Namun, dua warga yang di Aceh Tengah setelah di rapid test hari ini hasilnya non reaktif corona,” katanya.

Lanjut Yunasri, meski hasil rapid test kedua warga itu non reaktif, tapi keduanya kini menjalani karantina di gedung isolasi Kabupaten Aceh Tengah.

“Keduanya akan kembali dilakukan rapit test setelah 7 atau 10 hari kemudian. Jika reaktif, maka akan diambil spesimen swab nya guna dilakukan pengetesan lebih lanjut dengan metode PCR,” tegas Yunasri.

Seperti diketahui, ratusan warga Indonesia dalam beberapa bulan terakhir menhikuti mukhtamar Jamaah Tabligh di India. Mereka tak bisa kembali ke tanah air, lantaran sejumlah negara di Asia Selatan itu menerapkan lockdown.

Saat ini, Kementerian Luar Negeri Indonesia telah melakukan evakuasi secara berkala bagi warga Indonesia yang terdapat di beberapa negara, seperti India, Pakistan dan Bangladesh.

Dua warga Aceh Tengah tambah satu dari Bener Meriah, menjadi bagian dari ratusan WNI yang dievakuasi itu.

[Darmawan]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.