BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Dinas Perternakan Aceh mengapresiasi produksi jagung di Kecamatan Syiah Utama, Kabupaten Bener Meriah.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Peternakan Aceh, Rahmandi melalui Sekretaris Dinas, Farhan, Selasa 21 Januari 2019 di Banda Aceh.
Menurut Farhan yang rupanya sahabat dekat Camat Syiah Utama, Khalisuddin, selama ini sentra produksi jagung di Aceh hanya Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh Selatan dan Nagan Raya yang sedang memulai. Munculnya nama Samarkilang di Bener Meriah sangat berdampak positif bagi perkembangan ekonomi terutama di sektor perternakan.
“Kebutuhan jagung untuk pakan ternak di Aceh saat ini cukup besar. Kekurangan pabrik yang memproduksi pakan ternak menjadi salah satu penyebabnya. Dinas Pertenakan Aceh hanya punya 1 pabrik pakan ternak di Blang Bintang,” terang Farhan.
Pihaknya sangat mendukung dengan pengembangan jagung di Samarkilang. Secara pribadi dan kedinasan.
“Saya akan berupaya menghubungkan produsen dan konsumennya. Terlebih saya kenal dekat dengan Camat disana,” tambahnya.
Menanggapi itu, Camat Syiah Utama, Khalisuddin menyambut gembira tawaran tersebut. Khalis optimis Samarkilang akan jadi sentra produksi jagung di Aceh. Pasalnya, dari tahun ke tahun lahan jagung semakin luas di daerahnya.
“Tahun ini saja tidak kurang dari 100 hektar lahan jagung di Syiah Utama. Ke depan, akan lebih luas lagi,” ujar Khalisuddin.
Pihaknya juga akan mendorong Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) Bersama berperan sebagai penghubung antara petani dengan konsumen.
“Intinya, kita optimis Syiah Utama akan lebih maju kedepannya, terlebih akses jalan sudah memadai,” tandas Camat ini.
Sosok Farhan dan Khalisuddin adalah sahabat dekat sejak di bangku kuliah. Keduanya sama-sama alumni Peternakan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh angkatan 1992.
[Darmawan]
