BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Pengurus Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Aceh menawarkan kabupaten/kota di Aceh untuk menjadi tuan rumah Kejurnas Arung Jeram tahun 2018.
“Agenda Kejurnas di tahun 2018 telah ditetapkan oleh PB (Pengurus Besar) FAJI antara Aceh atau Kaltim. Jika ada kabupaten/kota siap maka silahkan diajukan,” ungkap Ketua Umum FAJI Aceh, H Muhammad Amru melalui Ketua Harian Hasballah dihadapan peserta Rakerda FAJI Aceh di Banda Aceh, Minggu 11 Maret 2018.
Dalam pengajuannya, timpalnya tentu harus ada komitmen Pemerintah setempat.
“FAJI masing-masing harus melobi Pemerintah masing-masing terkait penganggaran,” tegas Hasballah.
Ditimpali Sekretaris FAJI Aceh, Luthfi, sumber anggaran Kejurnas selain dari APBK juga dari APBA dan APBN.
“Tersedia atau tidak, tergantung lobi-lobi pihak terkait, baik FAJI Kabupaten/Kota maupun KONI dan Pemkab setempat,” jelas Luthfi.
Adapun calon tuan rumah yang memungkinkan sungainya antara lain disebutkan selain Aceh Tenggara, Gayo Lues, Pidie, Bener Meriah, Bireuen juga Aceh Tengah.
Salahsatu peserta Rakerda yang bertekad akan meyakinkan pimpinan daerah adalah FAJI Bener Meriah.
“Kami akan berupaya meyakinkan Pak Bupati Ahmadi agar Bener Meriah siap menjadi tuan rumah Kejurnas Arung Jeram tahun 2018,” ungkap Sekretaris FAJI Bener Meriah Bambang. [Ril]
