Meulaboh – LintasGayo : Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (KPM-Reguler) IAIN Ar-raniry bantu pengadaan papan pamplet ‘Tamu Wajib Lapor’ di desa Meurebo, Senin 19 Agustus 2013.
Andri Nurhayat, salah seorang Mahasiswa yang bertugas di desa Meurebo menyebutkan bahwa hanya pamplet “Tamu Wajib Lapor” yang mereka beri.
“Berhubung pengadaan pamplet sudah pernah dilakukan oleh Mahasiswa yang dulunya juga KKN/KPM di sini, maka hanya pamplet ‘Tamu Wajib Lapor’ yang belum ada,” ujar Andri.
Menurut Andri, pamplet ‘Tamu Wajib Lapor’ semestinya ada di setiap desa mana saja. “Pamplet ini sangat penting, bahkan, al-Qur’an jauh-jauh hari sudah berpesan agar setiap mukmin yang hendak masuk ke suatu rumah, desa, atau bahkan dalam skup yang lebih besar, mestilah meminta izin kepada ahlinya, tertuang dalam surat an-Nur ayat 27-29 ” tambahnya.
Sementara Sekdes yang kini menjabat sebagai penjabat Geuchik Meurebo, Johan menyambut positif semua kegiatan atau program Mahasiswa yang mengabdi di desa yang dipimpinnya itu.
“Apa yang dibuat oleh mahasiswa di sini, sangat membantu menurut kami, apalagi, meminta izin atau melapor ketika masuk ke desa orang sangat jarang dita’ati, mungkin ini bagian dari adab yang terabaikan” ungkapnya. (Khairil Akbar)
