TAKENGON-LintasGAYO.co : Lebih dari 500 orang dari berbagai elemen melakukan aksi menolak kehadiran perusahaan tambang di Linge, Aceh Tengah.
Massa yang didominasi mahasiswa ini, sebelum melakukan aksi di Gedung DPRK Aceh Tengah, terlebih dahulu melakukan long march ke bundaran Sp Lima Takengon, Senin 16 September 2019.
“Hari ini kita buktikan, bahwa kita sepakat menolak tambang. Aksi ini untuk kesekian kalinya kita lakukan,” kata salah seorang orator aksi, Satria Darmawan.
“Ini merupakan sejarah besar rakyat Gayo menolak tambang,” tambahnya.
Pantauan LintasGAYO.co, berbagai tulisan di spanduk dan karton yang menyatakan menolak tambang. Tampak juga patung Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar yang diarak massa. Ini sebagai simbol bahwa karakter kepemimpinannya sudah mati suri yang tidak bersikap menanggapi persoalan tambang ini.
[Darmawan]
