LINGE-LintasGAYO.co : Pencurian kerbau dengan cara disembelih kemudian bagian dalam dibuang kian marak di Kecamatan Linge yang notabennya sebagai wilayah terluas untuk pengembala hewan yang menjadi kearifan lokal masyarakat Gayo ini.
Seperti yang diutarakan oleh Kuadrat, Sabtu 14 Agustus 2021. Ia pun mengirimkan gambar usus besar yang diduga kuat bagian dalam dari seekor kerbau yang telah disembelih.
“Ini bukan kali pertama ada pencurian kerbau di wilayah kami tepatnya di wilayah Pantan Nangka, ini sudah yang kesian kalinya,” tegas Kuadrat.
Ia pun mengatakan keresahannya terhadap sindikat pencurian kerbau yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun ini. Dan ia memastikan, bahwa peristiwa tersebut bukan karena dimakan binatang buas, lantaran isi dalam kerbau dibiarkan begitu saja.
“Sindikat tersebut diduga kuat menggunakan mobil, kerbau di daerah kita umumnya dilepas di area pengembalaan. Saat sepi, kerbau kami langsung dipotong, usunya dibiarka sementara dagingnya dibawa,” ujarnya.
“Sindikat pencurian ini sudah sangat memahami situasi, dan mereka melancarkan aksinya hanya dalam beberapa menit saja,” demikian Kuadrat.
[Darmawan]
