[Puisi] Kebusukan Menggerogoti Jiwa Sendiri
Oleh : Joni MN
Keikhlasan ternodai kemunafikan.
Ketulusan dibelotkan keserakahan.
Kesucian tercemari air comberan.
Niat baik disertai ketidak baikan.
Tetaplah berdiri kuat pada kebaikan itu.
Jangan perdulikan penodaan itu menggoda.
Serahkanlah semua itu kepada Maha Tahu.
Jangan diimbangi kesucian hati dengan kebusukan pikiran.
Biarlah kebusukan mereka diurus oleh sang Kuasa.
Perilaku ini adalah bentuk kedurhakaan durjana.
Kedurhakaan akan berubah menjadi racun durjana.
Ketika si pemilik niat tulus yang baik menodai dengan kebusukan
Maka nilai kebusukan itu akan menular ke orang baik itu.
Alhasil si busuk akan terselamatkan dari racun durjana itu.
Limpahkanlah segala kebusukan murni itu menjadi milik mereka sendiri.
Hindarilah keikutsertaan diri atas prilaku busuk mereka.
Kewajiban kita membangun kekokohan diri pada kebaikan
Kebaikan terus pertahankan, biar pun direspon kebusukan hati.
Keindahan akan bertahan, jika keburukan direspon perilaku kebaikan.
Biarlah kebusukan itu diurus Tuhan.
Hindarkan diri mengurus kebusukan orang lain dari tangan Tuhan.
Jangan ikut campur urusan Tuhan
Biarkan kebusukan hati seseorang jadi racun penyantap dirinya sendiri.
Kebusukan hati akan menjadi racun pada diri dasar peran dosa mereka sendiri.
[SY]
