Sekjen FDLT Ajak Pihak Swasta Selamatkan Danau Lut Tawar dan Sungai Peusangan

oleh

TAKENGON-LintasGAYO.co : Forum Penyelamatan Danau Lut Tawar (FDLT) bekerja sama dengan Forum DAS Kreueng Peusangan (FDKP) melaksanakan Festival Arung Jeram di Lukub Badak Kabupaten Aceh Tengah pada Kamis 05 Desember 2019.

Sekjen FDLT yang di Wakili oleh Maharadi dalam kata sambutannya menyampaikan kegiatan ini dilakukan untuk mengajak pemerintah dan berbagai pihak swasta dalam menyelamatkan Danau Laut Tawar dan Sungai Peusangan.

“Kegiatan ini juga digelar dalam rangka mengkampanyekan pengelolaan dan perlindungan DAS Peusangan secara terpadu dari hulu ke hilir,” jelas Maharadi.

Menurut Maharadi, DAS Peusangan merupakan salah satu DAS Perioritas Nasional di Aceh. Pemerintah, private sektor dan masyarakat harus terlibat aktif melindungi daerah tangkapan air di DAS Peusangan.

“Bila kita tidak peduli dengan persoalan di hulu DAS Peusangan, maka ancamanya adalah krisis air yang dapat menggangu keberlangsungan hidup di 3 kabupaten ini,” kata Maharadi lagi.

Menurut Maharadi Imbal Jasa Lingkungan atau Payment for Environmental Servies (PES) merupakan cara yang dapat dilakukan dalam rangka melindungi catchment area di Danau Lut Tawar dan DAS Peusangan karena danau juga berasal dari puluhan tangkapan.

Danau Lut Tawar merupakan hulunya sungai Peusangan yang berada di Aceh Tengah mengaliri di sebagian Kabupaten Bener Meriah hingga ke hilir di Kabupaten Bireun.

Sebagai informasi bahwa kondisi Danau Lut Tawar yang awalnya ada sekitar 50 tangkapan air lebih, hari ini kondisinya sangat memprihatinkan dari 50 hanya tersisa 20 tangkapan air.

“Jila  ke depan kita tidak mengambil peran dalam penyelamatan Danau ini, bisa dibayangkan air danau kita akan mengalami kekeringan karena daerah tangkapan air sudah mulai menurun,” sambung Maharadi lagi.

Pihak pemerintah juga tentunya sudah memikirkan upaya-upaya yang harus dilakukan demi keberlangsungan Danau Lut Tawar juga Sungai Peusangan, disamping itu juga kita ingin sampaikan kepada pihak pemerintah dan pihak swasta bahwa Danau dan Sungai Peusangan saat ini butuh uluran dan kontribusi dari semua kalangan.

Firdaus Wakil Bupati Aceh Tengah juga turut hadir dalam kegiatan Festival Arung Jeram ini menyampaikan sangat berterimakasih kepada pihak FDLT dan FDLT sudah mengadakan kegiatan ini.

“Ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap penyelamatan Danau Lut Tawar juga penyelamatan Sungai Peusangan,” kata Firdaus.

Danau Lut Tawar adalah kebanggaan kita semua, pun demikian masyarakat kita belum semua sadar akan menjaga kelestarian Danau Lut Tawar kondisinya saat ini sampah kita lihat dimana-mana diseputaran danau demikian juga di sungai peusangan ini.

Wakil Bupati juga mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam melestarikan danau juga Sungai Peusangan terutama pemikiran juga yang lain.

Wakil Bupati Bupati Aceh Tengah beserta pihak BUMN dan pihak swasta lainnya secara simbolis menanam pohon di pingir hulu sungai peusangan juga di penghujung acara ikut menikmati Arung Jeram bersama rombongan pihak swasta. [SP/ZR]

 

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.