BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Tahun 1948 tersebar berita hoax dunia terkait kemerdekaan Indonesia, dan pers melalui Radio Rimba Raya membantah hal tersebut dan mengabarkan Indonesia masih ada. Hal ini disampaikan oleh Khalisuddin, S. Pt pada workshop Jurnalistik yang diadakan oleh Harian Analisa pada Selasa 30 Januari 2018 di aula gedung PWI Aceh.
“Ketika itu radio Rimba Raya menyatakan Indonesia masih ada, dengan berbagai bahasa dunia untuk melawan propaganda yang dilakukan oleh Belanda,” kata penulis buku Jejak Jokowi di Tanoh Gayo ini.
Maka, untuk mengenang peran pers pada pertahanan kemerdekaan Indonesia ini, Kepala Perwakilan Harian Analisa Banda Aceh, H Harun Keuchik Leumiek setelah menyampaikan sambutannya juga mengumumkan kepada peserta yang hadir bahwa peringatan Hari Pers Nasional (HPN) untuk wilayah Aceh Insya Allah akan dilakukan di tugu Rimba Raya Bener Meriah.
Pengumuman ini disampaikan Pembina PWI Aceh, setelah berdiskusi singkat bersama Kadis Kominfo Bener Meriah, Irmansyah S STP.
Tidak hanya itu, Bupati Bener Meriah pada pidatonya juga mengajak insan pers untuk memperingati HPN provinsi dilaksanakan di Bener Meriah.
“Jika berkenan, kami mengajak insan pers untuk memperingati HPN Provinsi di Bener Meriah, kami pemerintah daerah siap memfasilitasi,” ajak Ahmadi.