Ratusan Kepala Kampung Datangi BPM Bener Meriah

oleh

*Pertanyakan Pagu Anggaran dan Pencairan Dana Desa

Redelong-LintasGayo.co : Ratusan Kepala Kampung berasal dari 10 kecamatan di Bener Meriah, datangi Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) setempat, Senin 24 Agustus 2015.

Kedatangan orang-orang nomor satu di ratusan Kampung dalam wilayah Bener Meriah itu, untuk mempertanyakan perihal tentang kejelasan pagu alokasi dana Desa yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) Bener Meriah tentang Alokasi Anggaran Dana Desa tahun 2015, karena menurut mereka ada dua acuan Pagu anggaran yang memiliki selisih nilai rupiahnya, serta kapan pencairan dana bantuan desa yang berasal dari APBN tersebut.

Melihat banyaknya kepala Kampung yang hadir secara tiba-tiba dan mendengar pertanyaan para kepala Kampung itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Bener Meriah Abdullah Husni, menenangkan mereka dan mengajak agar para kepala kampung yang hadir tersebut berkumpul di Aula Setdakab Bener Meriah, untuk mendapat penjelasan.

Mendengar intruksi kepala BPM tersebut massa yang terdiri dari kepala kampung dan aparaturnya itu, bergerak menuju aula Setdakab Bener Meriah.

Dalam aksi tersebut Asisten Bidang Administrasi dan Umum Sayutiman, SE, MM, Asisten Bidang Pemerintahan Jafar, SH, MH, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Abdullah Husni, dan Perwakilan dari Dinas Pengelola Keuangan dan Kekayaaan Daerah Bener Meriah berembuk.

Para kepala Kampung yang di wakili oleh Ketua Forum M. Ali Kepala Kampung Paya Gajah Kecamatan Bukit,  kepada para pejabat tinggi pratama Bener Meriah itu, mempertanyakan terkaiit kepastian penggunaan Pagu Alokasi dana desa dari APBN, karena terdapat dua lampiran PAGU dana desa yang memiliki angka selisih rupiahnya, begitu juga dengan masih adanya sekretaris desa non PNS serta kapan pencairan dari dana desa tersebut.

Mendengar pertanyaan itu, Asisisten Bidang Administrasi dan Umum Sayutiman yang bertindak sebagai fasilitator dalam pertemuan tersebut meminta penjelasan kepada kepala BPM Abdullah Husni maupun kepada perwakilan DPKKD Bener Meriah serta Asisten Bidang Pemerintahan dari aspek hukumnya.

Usai mendapat penjelasan dan makan siang para kepala kampung itupun membubarkan diri sembari berkoordinasi deng pihak BPM untuk perbaikan Rencana Kebutuhan Alokasi Dana Desa tahun 2015 tersebut di kantor BPM setempat. (Man)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.