Bandung-LintasGayo.co: Organisasi penggiat alam Wanadri akan melakukan ekspedisi pengarungan Sungai Kluet di Kawasan Taman Nasional Gunung Leuser sejauh 50 Kilometer dengan waktu selama 40 hari, pada April-Mei 2014 mendatang
“Ekspedisi ini untuk membangkitkan kegiatan Orad di Indonesia,” kata Ketua Umum Ekspedisi, Muhammad Togaf melalui rilisnya, kamis kemarin (31/10).
Menurut Muhammad Togaf, olahraga arus deras sudah ada di Indonesia, namun masih kurang dikenal lantaran kurang melakukan ekspedisi.
“Mengarungi sungai Kluet ini salah satu untuk merangsang kegiatan ekspedisi di Indonesia,” lanjut Muhammad Togaf.
Ekspedisi ke Sungai Kluet yang akan diikuti 24 orang anggota,sekaligus akan membuka informasi seluas-luasnya mengenai potensi alam di sekitar kawasan eksplorasi. “Tim bakal melakukan pendataan sungai, habitat, hingga kondisi sosial masyarakat yang dilintasi,” katanya.
Taman Nasional Gunung Leuser dan sekitar Sungai Kluet dikenal memiliki sumber daya alam yang kaya. Karena kesulitan medannya, banyak peneliti tidak masuk ke wilayah.
“Untuk mencapai titik awal pengarungan saja, kami harus membuka jalur selama 6 hari. betapa kayanya potensi biodivesitas di Taman nasional gunung Leuser,” kata Togaf.
Untuk persiapan, tim penggiat alam Wanadri sudah mulai melakukan latihan di beberapa sungai di Jawa Barat seperti Cimandiri, Citarum, dan Cicatih. Dalam waktu dekat tim berencana melakukan pengarungan sungai Progo di Jawa Tengah.(tarina)
