Oleh: Ir Sulwan Amri*
Penyuluh pertanian adalah ujung tombak Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan pertanian kepada masyarakat. Sebagai ujung tombak, mereka harus memiliki fasilitas, dan kompetensi yang mumpuni.
Oleh karena itu, peningkatan kompetensi penyuluh pertanian sangat penting dalam memastikan, bahwa mereka dapat memberikan layanan yang efektif kepada petani.
Bardan Sahidi dan Karimansyah menaruh perhatian penuh terhadap hal tersebut. Sehingga, menempatkan rencana aksi peningkatan kompetensi penyuluh pertanian dalam misi keempat, yaitu mewujudkan Aceh Tengah Hijau.
Berikut beberapa strategi yang akan diterapkan:
• Pelatihan dan Pendidikan Berkelanjutan:
• Pelatihan Teknis: Menyelenggarakan pelatihan teknis secara berkala untuk memperbarui pengetahuan dan keterampilan penyuluh.
• Sertifikasi Kompetensi: Mendorong penyuluh untuk mengikuti program sertifikasi kompetensi yang diakui secara nasional.
• Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK):
• Platform Pembelajaran Online: Mengembangkan platform pembelajaran online yang dapat diakses oleh penyuluh kapan saja dan di mana saja.
• Aplikasi Mobile: Menggunakan aplikasi mobile untuk memberikan informasi terbaru dan panduan teknis kepada penyuluh.
• Penguatan Kelembagaan:
• Koperasi dan Asosiasi Penyuluh: Membentuk dan memperkuat koperasi atau asosiasi penyuluh untuk meningkatkan kerjasama dan berbagi pengetahuan.
• Monitoring dan Evaluasi: Melakukan monitoring dan evaluasi kinerja penyuluh secara berkala untuk memastikan efektivitas program penyuluhan.
• Dukungan Sarana dan Prasarana:
• Fasilitas Pelatihan: Menyediakan fasilitas pelatihan yang memadai, termasuk laboratorium dan peralatan modern.
• Akses ke Sumber Daya: Memastikan penyuluh memiliki akses ke sumber daya yang diperlukan, seperti bahan bacaan, alat peraga, dan teknologi terbaru.
• Motivasi dan Pengembangan Diri:
• Insentif dan Penghargaan: Memberikan insentif dan penghargaan kepada penyuluh yang berprestasi untuk meningkatkan motivasi mereka.
• Program Pengembangan Diri: Mendorong penyuluh untuk mengikuti program pengembangan diri, seperti seminar dan workshop.
Dengan menerapkan strategi-strategi ini, diharapkan kompetensi penyuluh pertanian di Kabupaten Aceh Tengah akan meningkat, sehingga mereka dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada petani dan mendukung pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
*Anggota tim penyusun visi misi Bardan Sahidi Karimansyah.
