TAKENGON-LintasGAYO.co : Sebanyak 7 petugas medis di RSUD Datu Beru Takengon terpapar Covid-19 lewat SWAB yang hasilnya keluar pada Rabu 9 September 2020.
Informasi yang dihimpun LintasGAYO.co, 7 petugas medis tersebut hasil SWAB nya keluar dengan 3 orang warga Aceh Tengah lainnya, sehingga pada kemarin, 10 orang tambahan positif Covid-19 di Aceh Tengah.
Informasi lainnya yang meresahkan masyarakat adalah, sebanyak 7 petugas medis tersebut masih diizinkan bertugas sebelum hasil SWAB nya keluar.
Mereka diambil spesimen SWAB pada 28 Agustus 2020 lalu, dan hasilnya keluar 7 September dan dinyatakan positif Covid-29. Mirisnya, sebelum hasil SWAB itu keluar, pada petugas medis tersebut diberi izin bekerja oleh pihak Rumah Sakit.
Hal tersebut, membuat puluhan orang yang pernah kontak dengan petugas medis tersebut harus diperiksa spesimen SWAB nya.
Menanggapi info tersebut, LintasGAYO.co mencoba menghubungi Ketua Tim Penanganan Covid-19 RSU Datu Beru, Takengon, dr. Indra Lutfi.
dr. Indra membenarkan bahwa sebanyak 7 petugas medis tersebut masih bekerja sebelum hasil SWAB nya keluar kemarin dan dinyatakan positif.
“Mereka diambil SWAB 28 Agustus, 3 hari mereka diisolasi kemudian diizinkan bekerja lagi. Dan setelah keluar hasil SWAB kemarin, mereka diisolasi lagi di ruang Dedidingin Datu Beru,” kata dr. Indra, Kamis 10 September 2020.
Ditanya bagaimana dengan orang yang pernah kontak erat dengan ketujuh petugas medis tersebut, dr. Indra menjawab pihaknya sudah mentracing dan sebanyak 62 orang akan di SWAB.
“Hari ini 62 orang itu diambil SWAB-nya,” kata dr. Indra.
[Darmawan]
Ikuti channel kami, jangan lupa like and subscribe :