REDELONG-LintasGAYO.co : Sebelum kantor Reje Kampung Kute Tanyung, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah dibakar OTK pada Kamis 11 Juni 2020 dini hari tadi, Reje (Kepala Kampung-red) setempat, Darul mengaku dirinya ada menerima ancaman dari warga.
“Dari dari beberapa warga yang mengancam saya dan aparatur kampung,” katanya.
Ditanya ancaman seperti apa, Darul menjawab warga mengancam akan melakukan tindakan pemukulan.
“Kemarin itu, banyak ibu-ibu datang ke kantor ramai-ramai. Mereka menuntut BLT dana desa segera dibagikan,” terangnya.
“Padahal beberapa waktu lalu, kita sudah kumpulkan warga untuk sosialisasi BLT Dana Desa dan Ketahanan Pangan, saat itu juga dihadiri Camat Bukit,” tambahnya.
Ia pun menduga, pembakaran fasilitas kantor erat kaiatannya dengan BLT Dana Desa dan Ketahanan Pangan.
“Kita serahkan semuanya kepada arapat penegak hukum untuk mengusut tuntas pelaku dari kejadian ini,” tandasnya.
[Darmawan]