Terkait Postingan APD Tak Standar Dipakai Petugas Medis, Ini Kata Bupati Bener Meriah

oleh

REDELONG-LintasGAYO.co : Bupati Bener Meriah, Abuya Tgk. H. Sarkawi menanggpi postingan salah satu akun facebook yang menyatakan Alat Pelindung Diri (APD) petugas medis yang tidak standar saat menangani Orang Dalam Pemantauan (OPD) Covid-19 di daerah tersebut.

Abuya mengakui, bahwa sewaktu rapat dengan RSUD Muyang Kute, pihak rumah sakit mengatakan tidak memiliki APD standar khusus Covid-19.

“Kita hanya punya 20 set yang biasa digunakan oleh para dokter saat operasi penyakit menular,” kata Abuya lewat pesan WA nya yang diterima LintasGAYO.co, Senin malam 23 Maret 2020.

Menurut Abuya, dalam rapat awal Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bener Meriah, sudah dicantumkan beberapa kebutuhan yang diperlukan, termasuk APD untuk petugas media.

“Anggarannya sudah dialokasikan, dan sekarang tengah dalam proses pembelian. Mudah-mudahan dua hari ini sampai. Termasuk segala kebutuhan petugas medis,” tegas Abuya.

Kekurangan APD itu katanya lagi bukan tanpa dasar. Menurutnya, yang perlu diketahui saat ini ada 180 negara yang tengah berperang melawan virus mematikan itu.

“Dalam kondisi seperti ini, pasti seluruh negara berebut mendapatkan APD. Saat ini, kita menggunakan segala cara apa yang bisa dilakukan sambil menunggu kedatangan APD standar yang telah dipesan tadi,” tegasnya.

“Untuk dipahami lagi, APD yang telah digunakan hanya untuk sekali pakai. Setelah itu harus diamankan dan tak bisa digunakan lagi. Jadi kita butuh dalam jumlah besar,” tambahnya.

Abuya juga mengingatkan pengguna medsos agar tidak mempublikasikan identitas baik OPD, PDP ataupun positif Corona.

“Hal itu, untuk kemashalatan korban dan keluarganya. Siapapun tak boleh merekam apalagi menyebarkannya,” demikian Bupati Bener Meriah, Abuya Sarkawi.

[Darmawan Masri]

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.