Traveller Asal Bali : Kawan Gayoku Cerdas-Cerdas, Tapi Suka Ngurusi Politik

oleh

GustiANAK-anak muda Takengon cerdas-cerdas, sayangnya banyak yang lebih suka ngurusi politik ketimbang melakukan hal-hal lain yang berguna untuk masa depannya.

Begitulah kesimpulan seorang traveller asal Bali, Gusti Putu Aryawan setelah mengamati gerak-gerik anak-anak muda di Takengon selama 2 bulan ini.

“Ya anak-anak muda Takengon cerdas-cerdas, tapi herannya hampir semua yang kenalan dengan saya sukanya ngobrol urusan politik,” aku Gusti, pemuda asal Denpasar Bali kelahiran 1986 ini saat bincang-bincang dengan LintasGayo.co di Kinimi Burger jl.RSU Datu Beru Takengon, Rabu 18 Mei 2016.

Padahal, kata dia, jika modal kecerdasan itu diaktualisasikan untuk hal-hal kreatif tentu akan lebih baik, dan akan berhasil. Dia mencontohkan ide kewirausahaan, misalnya dibidang ekonomi kreatif.

“Ayo dong kawan-kawan Gayoku, mari kita majukan daerah indah ini dengan cara kita, banyak kok ide-ide cerdas ketimbang ngurusi politik,” imbaunya.

Ditanya kenapa berada dan betah berada di Takengon, Gusti mengaku sudah kepincut oleh kopi dan masyarakat Gayo.

“Awal kedatangan saya ke Takengon ketika masyarakat Bali membicarakan tentang nikmatnya Kopi Gayo.Dengan rasa penasaran saya segera berangkat ke kota Takengon,dan saya tiba di Takengon pada 13 Maret 2016 silam,” ungkap Gusti.

Takengon, kata dia, adalah tempat travellingnya paling lama, “biasanya saya travelling di suatu daerah hanya sekitar 3 hari sampai dengan satu minggu. Saya melihat Takengon memiliki tempat wisata Syari’ah yang hampir sama dengan pulau Lombok, saya betah sekali,” ungkap Gusti.

Diakhir perbincangan Gusti berharap pemerintah mengembangkan tempat pariwisata yang ada di Gayo, infrastrukturnya diperbaiki agar wisatawan makin ramai yang berkunjung. “ramai yang berkunjung tentunya berujung gagasan-gagasan anak mudanya akan tertampung dan menjadi sumber ekonomi,” simpul Gusti yang mengaku Takengon sudah menjadi kampung keduanya setelah Bali.  (Ariyanto)

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.