Penyempurnaan Hayat Seorang Hamba

oleh

[Puisi] Yusuf  Alfoba

Penyempurnaan Hayat Seorang Hamba

Nafsu bertaubatku selalu dimenangkan syaitan
bagaimana bila ajal menjelang
sungguh tak ada penghalang
sedang kemampuan hanya berserah
aku inginkan hidayah dan ridha
dari lemahnya iman mencintaiMu

Kini usia semakin dipenghujung waktu
dan aku tau Engkau telah menunggu
disaat bumi yang kujejak
dan langit yang kujunjung telah menyempurnakan hayat

Terimalah aku di pangkuanMu
sebagai abdi, pencinta dan pengagung atas segala ciptaanMu
yang kusaksikan dan nikmati sebagai rahmat
walau ilmu pengetahuan dapat meraba tingginya awan
dan dalamnya samudra
aku bukanlah apa-apa

Ya Malikussamawati wal ard
mungkin sebiji zarah saja amalku sampai padaMu
sebagai bekal menghadap nanti
maka fasihkanlah lidahku melafal kalimat syahadat
ketika malaikat maut menjemput

Ya Quddus
ya Salaam
ya Gaffar
ya Al-Walliy

Laila ha Illallah
Muhammadur-Rasulullah [SY]

Takengon, 2015

YusufM. Yusuf Alfoba, berdarah Kenawat dilahirkan di Bale Permata Bener Meriah pada tahun 1976. Tamatan D3 eksfor-imfort Cermai Makmur Abadi Internasional (CMAI) Jakarta. Pernah bergabung bersama Iwan Gayo dalam penyusunan buku Pinter Senior dengan sejumlah edisi dan bekerja di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Setelah berada di Aceh sejak tahun 2006, ia bekerja disejumlah media cetak maupun media online. Puisi di atas adalah puisi religius M. Yusuf Alfoba yang dikurasi dari judul asli  “Kehidupan Yang Usai Begitu Banyak Dosa”.

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.