Redelong – LintasGayo : Sejumlah elemen menggelar diskusi publik mengevaluasi penanganan Gempa Gayo 2 Juli 2013, di Mess Pemkab Bener Meriah, Minggu 27 Juli 2013.
“Diskusi ini merupakan langkah awal untuk rencana aksi rehabilitasi dan rekonstruksi di Kabupaten Bener Meriah paska gempa,” kata Fakhruddin, koordinator kegiatan.
Dijelasgkan, tujuan kegiatan ini diantaranya memfasilitasi ketersediaaan kebijakan dan regulasi dalam bentuk rencana kontijensi yang dapat menjamin perlindungan masyarakat pada saat sebelum terjadi bencana, saat terjadi bencana dan paska bencana.
Selain itu, juga meningkatkan pemahaman dan keterampilan pemerintah dan stake holder lainnya dalam pencegahan, penanggulangan dan penangganan pasca gempa
“Kita berharap adanya rencana tindak lanjut bersama dalam masa rehabilitasi dan rekonstruksi,” kata Fakhruddin.
Amatan LintasGayo, diskusi berlangsung hangat. Silih berganti para peserta mengungkapkan pendapat dan sarannya terkait penanganan gempa yang menelan puluhan korban jiwa, ribuan luka-luka dan merusakkan ribuan rumah di Bener Meriah dan Aceh Tengah.
Hadir dalam diskusi ini kepala BPNB setempat, Wakapolres Bener Meriah, Humas Pemkab, perwakilan masyarakat dan sejumlah elemen sipil lainnya.
Kegiatan tersebut terselenggara atas dukungan beberapa pihak diantaranya Forum Pengurangan Risiko Bencana Aceh (FPRB Aceh), IOM, PMI Provinsi Aceh & American Red Cross, Poros Kemanusiaan Aceh serta Redelong Institut sendiri. (Kha A Zaghlul)
