BANDA ACEH-LintasGAYO.co : Fiqhi Nahdhiah Makhmud seorang mahasiswa asal Aceh Tengah yang kini belajar di Hangzhou, China akan meninggalkan negeri tirai bambu tersebut untuk segera di evakuasi ke tanah air.
Informasi yang diterima LintasGAYO.co, Senin 27 Januari 2020 dari Posko Informasi Warga Aceh di Wuhan, Fiqhi akan meninggalkan Hangzhou pada 1 Februari 2020 mendatang.
“Fiqhi akan terbang ke Kualalumpur, Malaysia. Sedangkan untuk ke Aceh belum ada tiket,” kata salah seorang staf Dinsos Aceh yang intens berkomunikasi dengan mahasiswa Aceh di China, Zulkarnain Bin Zakaria.
Sementara itu, orang tua Fiqhi, Makhmud Riyadhi saat dihubungi LintasGAYO.co, mengatakan kondisi Fiqhi di China saat ini dalam kondisi sehat.
“Hanya saja ruang gerak dibatasi, paska mewabahnya virus Corona di Wuhan China,” katanya.
Ditambahkan, untuk makanan sehari-hari, warga disana sementara menjauhi makanan dalam bentuk daging. “Karena kan virus itu dikabarkan terinveksi dari binatang. Makanya makanan juga hati-hati,” ujarnya.
Makhmud berharap, Fiqhi segera dapat di evakuasi ke Indonesia mengingat suasana di China saat ini begitu mencekam. “Kami sebagai orang tua hanya bisa berharap kepada pemerintah, untuk bisa segera mengevakuasi warga Indonesia termasuk anak kami ini,” tandas Makhmud Riyadi.
[Darmawan]
