Takengon-LintasGayo.co : Salah seorang warga Blangkolak du yang berprofesi sebagai tukang becak, Ramlan, mengatakan sudah menjadi kelayakan tabloid LintasGAYO sebagai sumber bacaan wajib bagi seluruh guru Sejarah di Takengon.
“Muatan sejarah Gayo di tabloid ini sangat bagus, sebagai media dalam menggali sejarah di Gayo, konten-konten yang dibuat juga menarik,” ungkap Ramlan yang sepertinya mengerti tentang pers ini, Selasa (2/9/2014) di sebuah warung kopi di Takengon.
Dia menilai, semua pelajaran sejarah itu penting namun pelajaran sejarah kedaerahan juga tak kalah pentingnya. “Sangat rugi jika guru sejarah di Gayo secara umum tidak menjadikan tabloid ini sebagai bahan bacaannya, kemudian disampaikan kepada anak didiknya,” ujar Ramlan yang mengaku tau tabloid LintasGAYO yang tergantung di salah satu agen di Kota Takengon.
Dia pun mengharapkan, kesadaran guru sejarah di Gayo dalam dalam memberikan pelajaran di sekolah-sekolah untuk menyelipkan sejarah Gayo dalam materi pelajaran.
“Jika tidak, sejarah Gayo akan hilang negitu saja, media ini sudah memberikan bahan sejarah yang layak jadi konsumsi pembelajaran siswa disekolah, tinggal kemauan gurunya saja yang kita harapkan, yang menulis sudah ada, namun yang membaca bagaimana?,” ujar Ramlan yang berprofesi sebagai abang becak ini. (Wein Mutuah)
