Blangkejeren-LintasGayo.co : Janji Bupati Gayo Lues H Ibnu Hasim yang mengatakan kalau ada desa yang 90 persen warganya ikut memilih Presiden akan diberi hadiah gagal ditunaikan, pasalnya, desa yang ada di 11 Kecamatan Kabupaten Gayo Lues tidak ada yang partisipasinya pemilihnya mencapai 90 persen.
“Kita sudah umumkan sebelum pemilihan yang lalu, bahwa desa yang pasrtisipasi pemilihnya mencapai 90 persen akan kita berikan hadiah, tetapi di Kabupaten Gayo Lues tidak ada satu desapun yang warganya memilih hingga mencapai 90 Persen,” kata Bupati, Senin 20 Juli 2014.
Pemilih Presiden di Gayo Lues tahun 2014 ini kata Ibnu Hasim menurun hingga 10 persen dari pemilihan Presiden di tahun lalu. Pemilihan Presiden di tahun sebelumnya mencapai 85 persen, sedangkan pemilih Presiden di tahun ini hanya 75 persen dari jumlah pemilih tetap.
“Ada beberapa alasan yang menyebabkan jumlah pemilih golput banyak di Gayo Lues atau daerah lainya, salah satunya karena bertepatan di bulan Rhamadan, warga banyak yang beraktifitas mencari belanja lebaran, dan satu lagi karena bertepatan dengan pertandingan Sepak Bola Dunia, jadi ada juga warga yang masih mengantuk saat pemilihan berlangsung hingga tidak mau memilih,” jelasnya.
Jika dirincikan, jumlah warga yang tidak memilih di Kabupaten Gayo Lues mencapai 15 ribu orang atau sekitar 26 persen dari pemilih tetap, dan jumlah pemilih tetap yang tidak memberikan suaranya juga bukan terjadi di daerah Gayo Lues saja, melainkan setiap daerah juga mengalami hal yang sama. (Anuar Syahadat)
