PENYAJIAN foto ini hanya sebagai peringatan sekaligus himbauan kepada masyarakat terutama masyarakat nelayan dan wisatawan yang berkunjung ke Danau Lut Tawar agar berhati-hati berenang atau beraktivitas di Danau Lut Tawar.
Kami merasa perlu terus mengingatkan, sebab dalam waktu dekat kita akan memasuki lebarah Idul Adha. Lebaran ini juga kerab kita jadikan sebagai hari liburan. Aceh Tengah sebagai daerah potensi wisata, menjadikan Danau Lut Tawar sebagai daerah tujuan wisata.
Karenanya, bagi pengunjung harus mengingat hal ini, dimana beberapa bagian Danau Lut Tawar terutama bagian utara memiliki kontur kedalaman relatif lebih terjal dan lebih sedikit memiliki arealandai dibandingkan dengan bagian selatan maupun utara.
Hindarilah berenang terutama bagi siapapun yang belum memiliki keahlian berenang di area yang banyak ditumbuhi tanaman air atau sepot (hydrilla), dan carilah area yang dangkal dan aman untuk berenang.
Sikap saling mengingatkan adalah penting dan supaya mematuhi norma adat yang berlaku di daerah Gayo seperti sumang pecaraken, sumang penengonen dan sumang pelangkahen.
Kepada setiap pengusaha atau pengelola lokasi wisata agar tetap menjaga kelestarian lingkungan, menjaga kebersihan serta memasang rambu-rambu pengaman di darat maupun di air.
Jika menjumpai kecelakaan di air segera laporkan dan cari pertolongan terdekat dan tandai lokasi kejadian, agar memudahkan pencarian maupun evakuasi. Silahkan hubungi Penyelam GDC (Gayo Diving Club) pada nomor kontak: 0823 6952 8292, 0812 6983 6788, 0852 1333 0773.
Terakhir kita berharap, tak ada lagi korban jiwa di Danau Lut Tawar. Foto-foto proses pencarian dan evakuasi yang diabadikan fotografer lintasgayo.co, Munawardi yang juga Ketua GDC ini semoga menjadi pembelajaran berharga bagi kita semua.(Ardi | aZa)
