Dan gempa itu datang tiba-tiba. Membawa rasa sakit dan menusukkannya jauh ke dalam jiwa. Ketakutan dan kesedihan menghimpit-himpit menyesakkan dada siapa saja.
[Puisi] Beri Aku Sebuah Galah
Salman Yoga S BERI AKU SEBUAH GALAH 1* Seperti sekumpulan pepohonan yang meninggalkan bebijian tumbanglah induknya karena usia rebahlah
[Cerpen] Kotak Kiriman Inen Muftiyah Ke Ketol
[Cerpen] Salman Yoga S JAM sembilan pagi Inen Muftiyah belum juga muncul, sementara mobil jemputan ke Ketol bersama sejumlah teman
“Kampung Serempah” dan “Nisan Kertas”, Catatan Luka LK Ara
Gempa Gayo (bagian 5) Catatan: Aman ZaiZa LK ARA, lelaki itu terlihat tetap bersemangat, meski usianya tidak muda lagi. Semangat yang membara
Puisi Kopi Salman Yoga S
Kopi Rasa Segala Sungguhpun barista memutar gelas Mengalirkan listrik kemesin-mesin pemeras Suguhkan kopi dengan gelas berhias Aroma dan cita khas ber- style
Kandar SA “SABA” Bikin Lagu “Gempa”
GERE ikire… gaeh ni bele Iwan porak lao uuu dengan tibe-tibe Gempa gere terbebele oo Ama Amang ku ine …Laillahaillallah . Laillahaillallah…
Puisi Kopi Razak Pulo
Menyesap Secangkir Kopi Di Takengon Aku di sini di kotamu merajut segala sunyi menjadi pakaianku yang nyaman Dalam dekapan sang
- Sebelumnya
- 1
- …
- 205
- 206
- 207
- …
- 210
- Berikutnya
Tidak Ada Postingan Lagi.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.






