REDELONG-LintasGAYO.co : Pihak Kepilisian diminta melakukan pengecekan urine kepada supir angkutan di Aceh Tengah dan Bener Meriah.
Hal ini menyusul, supir angkutan Hiace yang mengalami kecelakaan di Aceh Timur kemarin dinyatakan positif narkoba.
“Tak hanya di Bener Meriah, sopir angkutan Hiace di Aceh Tengah harus di cek urine secara keseluruhan, mengingat demi keselamatan para penumpang,” kata Ketua MPC Pemuda Pancasila Bener Meriah, Dermawan, Senin 13 April 2025.
Dermawan menyampaikan, insiden kecelakaan Haice di Gampong Alue Bu, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur diakibatkan lantaran sopir angkutan positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
Dalam kecelakaan itu, kata dia, satu orang penumpang meninggal dunia atas nama Famelia Fitri (17) warga Kabupaten Bener Meriah yang tak lain adalah keluarganya sendiri.
“Korban keluarga saya, termasuk sebagian para penumpang yang hendak pulang ke Bener Meriah. Dalam berita yang saya baca, sopir angkutan itu positif narkoba, benar-benar sangat berbahaya,” sebutnya.
Oleh karena itu, dirinya meminta pihak kepolisian agar segera melakukan cek urine terhadap para sopir angkutan umum khususnya angkutan Hiace demi keselamatan para penumpang.
[Darmawan]
