TAKENGON-LintasGAYO.co : Seminar dan Pameran Kaligrafi yang diselenggarakan oleh Rumah Seni Melukis dan Kaligrafi Islam (RUMAH LUKIS) berlangsung sukses dan meriah.
Kegiatan ini didukung penuh oleh Baitul Mal Aceh Tengah dan melibatkan peserta dari berbagai kalangan, termasuk 30 anak yang berpartisipasi dalam pameran kaligrafi.
Acara dimulai dengan seminar pertama yang menghadirkan dua narasumber terkemuka dalam dunia kaligrafi, yakni Ustadz Said Akram dan Ustadz Tarmizi Rasyid. Seminar yang berlangsung dari pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB ini memberikan wawasan mendalam tentang seni kaligrafi Islam, dari segi sejarah, teknik, hingga filosofi yang terkandung dalam setiap goresan kaligrafi. Peserta seminar sangat antusias mengikuti paparan kedua narasumber yang berpengalaman ini.
Usai seminar pertama, acara dilanjutkan dengan pembukaan pameran “Islamic Calligraphy Art Exhibition”, yang resmi dibuka oleh Bapak Khaidir, M.M, Staff Ahli Bupati Aceh Tengah, mewakili Bapak Bupati Aceh Tengah.
Pameran yang menampilkan karya-karya kaligrafi dari 30 anak yang tergabung dalam RUMAH LUKI ini bertujuan untuk memperkenalkan serta mengembangkan seni kaligrafi di kalangan generasi muda di Aceh Tengah.
Ketua Panitia, Ermi Daini, menyampaikan bahwa tujuan acara ini adalah untuk memajukan seni kaligrafi Islam di Aceh Tengah dan memberikan ruang bagi para penggiat seni kaligrafi untuk menampilkan karya-karya mereka. Pameran ini telah berlangsung dengan sukses.
Pada sore hari, acara dilanjutkan dengan seminar kedua yang dimulai pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB. Seminar ini menghadirkan Ustadz Ana Iqbal, seorang pakar kaligrafi yang telah menimba ilmu langsung di Turki dan memiliki sanad kaligrafi yang jelas.
Dalam seminar inj, Ustadz Ana Iqbal membagikan pengetahuannya mengenai sejarah kaligrafi Islam dari zaman sebelum Rasulullah dan menceritakan bagaimana sejarah pembagian jenis kaligrafi.
Menjelang sore, pada pukul 17.00 WIB, pameran kaligrafi ditutup dengan resmi oleh Bapak Abdul Aziz yang mewakili Baitul Mal Aceh Tengah. Penutupan pameran ini menandai berakhirnya rangkaian acara hari pertama yang berjalan lancar dan sukses tanpa hambatan.
Acara ini mendapat sambutan positif dari peserta dan pengunjung, yang berharap agar kegiatan serupa dapat terus digelar untuk mengembangkan seni kaligrafi Islam di Aceh Tengah. [Awan Kul]