Jangan Bakar Tubuh Kami
Oleh : Zuliana Ibrahim
Jangan bakar tubuh kami
dingin pagi akan jadi mimpi
berterbangan dari sela-sela jendela yang terkunci
angin Lut Tawar jadi hambar
sekadar menyeka keringat di dahi
Jangan bakar tubuh kami
yang sudah renta
tapi terus ditelanjangi
siang malam rela dihamili
demi mata air kehidupan tanoh tembuni
Jangan bakar tubuh kami
Tubuh kami terlalu lelah
dicabik mulut
yang tak pernah kenyang
ketamakan jadi raja
alam mendurja
Jangan bakar tubuh kami, jangan!
tunas-tunas pinus kehilangan ibu
ibu mereka dicengkram maut
anak-anak kera biasa bernyanyi
tentang matahari
di Bur Telege sampai Bebuli
sunyi di antara belulang yang dimakan api
Jangan bakar tubuh kami
jangan bakar tubuh kami
karena dunia akan membakar tubuhmu jua
Takengon, Juni 2023