TAKENGON-LintasGAYO.co : Masyarakat di seputaran Kota Takengon, dihebohkan dengan sekelompok siswa yang berkumpul seperti hendak tawuran, Senin 19 September 2022.
Informasi yang dihimpun LintasGAYO.co, sekolah MAN 1 Aceh Tengah, dilempari dengan benda padat oleh sekelompok siswa dari sekolah lain.
Dan kini tersiar kabar, MAN 1 Takengon diserang oleh siswa SMAN 8 Takengon, yang sekolahnya berada tak jauh dari MAN 1 Aceh Tengah tersebut.
Menanggapi kabar tersebut, Kepala SMAN 8 Takengon, Syafruddin, S.Pd memberikan tanggapannya. Ia menegaskan, bahwa siswa di sekolahnya tidak pernah melakukan aksi tidak terpuji tersebut.
“Bisa dipastikan, informasi yang beredar di media sosial yang mengatakan siswa SMAN 8 Takengon yang melakukan pelemparan ke MAN 1 itu adalah informasi sesat dan tak bertanggung jawab,” tegas Syafruddin.
Syafruddin mengatakan, memang benar bahwa ada siswanya yang bergesek dengan siswa MAN 1 Aceh Tengah beberapa waktu lalu.
“Kejadiannya beberapa waktu lalu, ada siswa kita yang bermain futsal dengan siswa MAN 1 Aceh Tengah, disini sempat terjadi keributan kecil. Dan kita bersama dengan pihak MAN 1 Aceh Tengah, sudah melakukan mediasi, dan akhirnya berdamai pada Jum’at lalu,” kata Syafruddin.
Usai berdamai katanya lagi, kedua sekolah bersepakat untuk menjaga siswanya agar tidak ada lagi terjadi gesekan.
Kemudian ia pun terkejut, dengan kejadian hari ini. Dimana ada sekolompok siswa yang melakukan penyerangan ke MAN 1 Aceh Tengah, dengan melempari sekolah tersebut.
“Mendengar kabar itu, saya langsung memastikan bahwa tidak ada siswa SMAN 8 Takengon yang terlibat,” ujarnya.
“Kita kemudian menertibkan siswa saat hendak pulang sekolah. Dengan melakukan pengawalaan, dari Satpol PP, Babinsa dan dari pihak kepolisian. Dan itu baru selesai pukul 15.40 Wib tadi,” katanya.
“Dan menurut informasi, pelemparan itu bukan di lakukan oleh siswa kita, melainkan ada sekelompok siswa dengan memakai atribut lain,” tandas Syafruddin.
Pantauan LintasGAYO.co di MAN 1 Aceh Tengah, sejumlah aparat keamanan berjaga ditambah dengan Satpol PP dan WH Aceh Tengah.
Informasi yang dihimpun LintasGAYO.co di MAN 1 Aceh Tengah, dengan jelas menyebutkan yang melakukan pelemparan batu ke sekolah itu bukan siswa dari SMAN 8 Takengon.
“Atributnya siswa SMK, dan informasi yang kita dapat siswa tersebut berasal dari SMK di Aceh Tengah dan ada juga yang datang dari Bener Meriah,” kata salah seorang di lokasi MAN 1 Aceh Tengah tersebut.
Belum diketahui, penyebab terjadinya penyerangan tersebut. Namun, sejumlah orang yang ditemui LintasGAYO.co di lokasi MAN 1 menyebutkan, ada provokator yang menjadikan para siswa tersebut hingga melakukan aksi tak terpuji itu.
[Darmawan]
