TAKENGON-LintasGAYO.co : Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Aceh Tengah dibantu pemuda Kelupak Mata, dan komunitas lainnya melakukan pemasangan tulisan Tapal Batas Kota Takengon tempatnya di Km 92 Desa Kelupak Mata.
Ketua Umum HPI, Andi Rahman mengatakan pemasangan tulisan tapal batas merupakan bentuk kepedulian pemuda sadar wisata untuk mempromosikan wisata di Kota Takengon juga merupakan suatu aksi nyata dalam memperingati HUT ke 77 RI.
“Aksi ini bertujuan agar simbol Kota Takengon terlihat dari awal memasuki perbatasan yang menggambarkan Takengon merupakan salah satu Ikon dan destinasi unggulan wisata di Aceh,” kata Andi.
Ketua pelaksana, Naufal Darmawan menambahkan tapal batas tersebut mencerminkan estetika dengan warna merah putih tulisan yang melambangkan negara Indonesia.
“Kota Takengon harus memiliki tapal batas untuk mencerminkan telah memasuki area kota Takengon tentunya dengan semangat nasionalisme serta petunjuk ajakkan supaya wisatawan bisa memilih destinasi wisata yang akan dikunjunginya,” kata Naufal.
Salah seorang aparatur desa Kelupak Mata, Zainudin merasa bangga karena masih ada pemuda yang peduli untuk mempromosikan wisata di Kabupaten Aceh Tengah.
“Kami merasa senang dengan kepedulian HPI dan berbagai pemuda yang terlibat dalam melakukan aksi merenovasi hal kecil tapi sangat bernilai untuk masyarakat luas. Semoga kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa kepedulian kita terhadap potensi kota Takengon,” jelas Zainuddin
Zainudin berharap semoga gapura tapal batas antara Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah, segera mendapat renovasi dari pemerintah daerah mengingat sampai saat ini belum terlihat perkembangan gapura tapal batas akan direnovasi dan diberikan tulisan.
“Semoga tapal batas ini bisa dibuat dengan kearifan lokal Aceh Tengah seperti bernuansakan kopi maupun kerawang Gayo di sekelilingnya,” pungkas Zainuddin. [Erik/ZR]