TAKENGON-LintasGAYO.co : Berbagai rangkaian acara Culture Revisit, “Paya Tumpi Baru Menuju Industri 4.0″ resmi dibuka oleh Bupati Aceh Tengah yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, M Tamrin Elastri Muhammad Ali, SE. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan penerapan Protokol Kesehatan yang ketat. Kamis (4/11/2021) di Kampung Paya Tumpi Baru, Aceh Tengah.
Perhelatan ini merupakan Program Pemajuan Kebudayaan Desa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada sejumlah desa yang terpilih di Indonesia. Kampung Paya Tumpi Baru merupakan salah satu desa yang terpilih dalam program ini dan menggelar Event Culture Revisit bertema Paya Tumpi Baru Menuju Industri 4.0.
Ketua Panitia Pelaksana Culture Revisit, Edi Saputra dalam laporannya menyampaikan untuk menggelar kegiatan ini, pihaknya telah melakukan persiapan dengan segala kemampuan yang dimiliki.
“Tentunya masih ada kekurangan disana-sini, namun dari hasil kerja panitia akhirnya acara ini dapat terlaksana, terima kasih pada semua pihak yang mendukung, kita berharap kedepannya akan lebih baik pada pelaksanaan event yang sama,” ujar Edi.
Senada dengan itu, Reje Paya Tumpi Baru, Idrus Saputra mengungkapkan Culture Revisit yang digelar di Kampung Paya Tumpi Baru diharapkan nantinya bisa bermanfaat untuk desa dan dapat meningkatkan daya desa, potensi-potensi yang ada semakin berkembang.
Pihak desa, Jelas Idrus Saputra memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan event ini, salah satunya dengan sharing anggaran dari dana desa dan membentuk Panitia pelaksana yang tanpa kenal lelah bekerja siang dan malam demi suksesnya acara ini.
Sementara itu, Pendamping Desa Budaya dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Hardiansyah Av kegiatan ini adalah bentuk komitmen pemerintah dalam hal ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan untuk pemajuan kebudayaan desa.
“Culture Revisit digagas untuk meninjau dan menilik kembali kebudayaan sebagai Fondasi untuk maju dan menghadapi arus kemajuan global serta menentukan bagaimana kita harus bertindak dan bersikap dalam menghadapi kemajuan global,” paparnya.
Ia menyebutkan, Culture Revisit adalah kegiatan pemberdayaan masyarakat dan mengembangan kebudayaan komunitas yang pada gilirannya memperkuat desa, baik dari segi kebudayaan, ekonomi dan pariwisata dan usaha kreatif warga.
Anggota DPRA, Bardan Sahidi yang turut hadir memberikan apresiasi dan menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya Aceh Tengah, khususnya Paya Tumpi Baru dengan produk-produk andalannya.
Dengan kolaborasi yang baik, kata Politisi PKS ini potensi-potensi yang ada tersebut akan semakin bisa dikembangkan dan akan meningkatan Pendapatan Asli Daerah. Ia berharap kedepannya akan ada kolaborasi yang kuat baik dari pusat, provinsi dan Kabupaten dan pihak terkait lainnya.
Sementara itu, M Tamrin Elastri Muhammad Ali, SE mewakili Bupati Aceh Tengah yang membacakan Pidato Bupati menyampaikan Aceh Tengah saat ini menjadi salah satu destinasi wisata karena mempunyai alam yang indah dan memilki nilai budaya yang kuat.
Untuk peran aktif masyarakat desa sangat penting untuk mengembangkan potensi yang ada. Pemerintah Daerah, sebutnya terus mendorong pemajuan potensi-potensi daerah termasuk pemajuan kebudayaan.
Culture Revisit Paya Tumpi Baru yang berlangsung 4- 7 Nopember 2021 ini diisi dengan rangkaian Sarasehan Dulu dan Kini, Temu Guru, Workshop Pengenalan Industri 4.0 serta Launching E-Commerce dan Pasar Desa. Selain itu, selama empat hari dalam event ini juga ditampilkan Pameran Produk-Produk Unggulan Kampung Paya Tumpi Baru.
[SP]