TAKENGON-LintasGAYO.co : Satu unit bus jenis Isuzu Elf yang terjun ke jurang di kawasan Pantan Terong, Aceh Tengah, Minggu siang 21 Maret 2021 telah dievakuasi menggunakan beberapa mobil offroad dari komunitas IOF Aceh Tengah.
Dalam kejadian tersebut dua orang meninggal dunia. Sementara lainnya mengalami luka berat dan ringan dan saat ini kesemuanya dirawat di RSUD Datu Beru Takengon.
Data para korban yang diterima LintasGAYO.co dari Kalaksa BPBD Aceh Tengah, Drs. Ishak sementara ini baru 13 orang yang tercatat sementara sisanya masih dilakukan penelusuran identitas.
Baca Juga : Bus Terjun ke Jurang di Pantan Terong, 2 Meninggal Dunia
“Data yang kami terima dari pihak Rumah Sakit baru 12 orang, masih ada korban lainnya yang belum diketahui identitasnya,” kata Ishak.
Untuk korban yang meninggal kata Ishak lagi, bernama Erna (69 tahun) dan Erni (52 tahun) keduanya warga Kota Langsa. “Saat ini jenazah kedua korban kecelakaan ini berada di ruang mayat RSUD Datu Beru Takengon,” terang Ishak.
Sementara korban luka yang sudah tercatat yakni, Karmida 58 tahun, Diah Setiawati 48 tahun dan Raihani 59 tahun, mereka adalah warga Kota Langsa. “Kemudian Warsiah 60 tahun warga Kuala Simpang dan Salwa Khairunnisa 8 tahun warga Serule Kayu, Bener Meriah,” ungkapnya.
Korban lainnya yakni, Tina Asmawati 59 tahun, Sri Bana, Fifiyanti, Epiyanti, Safira dan Lusi. “6 orang ini, belum kita dapat informasi tinggal di daerah dan kota mana, kita akan terus melakukan penelusuran identitas para korban ini,” tandas Ishak.
Sebagaimana diketahui, bus tersebut mengangkut wisatawan dan jatuh ke jurang saat menuruni jalan Pantan Terong, Aceh Tengah.
Dari data tersebut, belum ditemukan data dari supir bus tersebut. Menurut info yang dihimpun LintasGAYO.co di lokasi, supir diduga melarikan diri.
[Darmawan]
