[Puisi] Pemimpin
Anjun
Ragaku tertunduk kepadamu
Wahai yang duduk di singgasana
Engkau pelita disaat gulita mencekam
Engkau pengobat disaat sesaknya nafas
Menjadi tumpuhan tangis jerit kami
Bahumu adalah tempat kami bersandar
Kebijakanmu adalah kebahagiaan kami
Kami tak butuh khotbahmu
Kami hanya ingin tindakanmu
Ulur tanganmu yang kami harapkan
Bukan tarian lidahmu di atas mimbar
Karna engkau utusan kami
Yang berada di barisan depan
Membawa amanah dari kami
Tunjukanlah prestasimu
Bukan sensasimu.
2020
[SY]
Ikuti channel kami, jangan lupa subscribe :