Bimtek DPRK Bener Meriah ke Sumut Terindikasi Cacat Hukum, Aparat Penegak Hukum Diminta Usut Tuntas

oleh

REDELONG-LintasGAYO.co : Plesiran pimpinan dan anggota DPRK Bener Meriah yang dikemas dengan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) ke Sumatera Utara (Sumut) kembali disorot.

Kali ini, Ketua Umum Himpunan Pemuda Mahasiswa Pelajar Bener Meriah (HPBM) Banda Aceh, Riga Wantona yang memberikan kritikannya.

Lewat keterangan tertulis yang diterima LintasGAYO.co, Jum’at 18 September 2020, Riga mengatakan ada indikasi kegiatan Bimtek DPRK Bener Meriah tersebut cacat dari segi hukum.

“Kegiatan ini, juga terkesan ada pemaksaan karena dilakukan secepat kilat,” kata Riga Wantona.

Riga menjelaskan, pihaknya menduga Bimtek tersebut dilaksanakan tanpa mengikuti aturan.

“Jika anggaran untuk Bimtek ini di sahkan pada sidang KUA-PPAS tahun 2020, maka jika dilihat dari sisi waktu antara sidang KUA-PPAS tahun 2020 juga pergantian Sekwan kami menilai Bimtek tersebut berpotensi cacat prosedur,” tegasnya.

“Tidak mungkin dalam waktu sesingkat itu pihak DPRK bisa menyiapkan Bimtek yang berkualitas, kecuali Bimtek asal jadi,” tambah Riga.

Atas dugaan tersebut, Riga meminta aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas adanya indikasi penyalahgunaan anggaran pada Bimtek tersebut.

“Plesiran dikemas dengan Bimtek itu yang di biayai negara memakai uang rakyat bukanlah sesuatu yang penting mengingat kondisi daerah saat ini,” tegas Riga.

“Apapun alasannya Bimtek tidak ada kaitannya dengan kondisi daerah saat ini. Bukankah DPRK masih melakukan Pansus? Atau jangan-jangan Bimtek ini terkait dengan Pansus-pansus tersebut,” demikian Riga Wantona.

[Darmawan]


Berita terkait :

Dinilai Ada Kejanggalan, Ketua DPRK dan Sekwan Bener Meriah Harus Jelaskan Sumber Anggaran Bimtek ke Publik

Lakukan Kegiatan yang Tidak Bermanfaat, Aktivis : Anggota DPRK Bener Meriah Harus Diisolasi Sepulang dari Sumut

Anggota DPRK Bener Meriah Gelar Bimtek ke Sumut, Jang-Ko : Hambur-Hamburkan Uang Rakyat


Ikuti Channel Kami, Jangan Lupa Subscribe :

Comments

comments

No More Posts Available.

No more pages to load.