TAKENGON-LintasGAYO.co : Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar dijadwalkan akan melaporkan Firdaus, SKM (Wakil Bupati Aceh Tengah) ke Mapolres Aceh Tengah, pada Jum’at 15 Mei 2020.
Shabela menjelaskan, hal itu merupakan hak hukum yang ia pergunakan karena merasa dirinya dan keluarganya terancam.
“Wakil Bupati datang ke Pendopo dan mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas dan terus berteriak mengancam, selain itu beliau juga mengancam keluarga saya,” kata Shabela Abubakar, Kamis malam 14 Mei 2020 di Pendopo Bupati.
“Malam kejadian, saya baru pulang bertugas meninjau lokasi banjir di Paya Tumpi, sebelumnya juga meninjau jembatan yang hampir putus di daerah Jamat Linge, malamnya lanjut marathon rapat dengan beberapa SKPK membahas dengan sangat serius soal penanganan Covid-19 dan penanganan bencana banjir Paya Tumpi, saya dikejutkan oleh ulah Wakil Bupati datang datang mempertanyakan proyek, dimana etikanya sebagai Wakil Bupati, soal tender itu kan terbuka, siapa saja boleh ikut,” terang Shabela.
Dijelaskan lagi Firdaus membawa sejumlah orang ke pendopo Bupati Aceh Tengah dan teriak-teriak akan mengancam membunuh dirinya dan keluarganya.
Menurutnya, sebagai penyelenggara pemerintah Kabupaten Aceh Tengah sikap Wakil Bupati sangat tidak pantas.
Pelaporan dilakukan adalah upaya menenangkan massa pendukung dan hak hukum yang akan dipergunakan.
“Saya pribadi sengaja tidak memberitahu siapapun terkait insiden malam itu, agar semua tenang dan tidak terpancing emosi. Saya berfikir sebijak mungkin, pelaporan ini adalah upaya untuk menenangkan massa, biarkanlah proses hukum yang akan menyelesaikannya,” kata Shabela.
Pun begitu, Shabela memastikan pemerintahan akan berjalan seperti biasa.
“Dalam menjalankan roda pemerintahan akan berjalan baik-baik saja, tidak usah dibawa kemana-mana, ini antara saya dan Wakil Bupati dan saya minta wakil Bupati untuk membuktikan tuduhannya, saya pribadi sangat menyesalkan tindakan Wakil Bupati, disaat kita sedang berjuang melawan Covid-19, mengatasi banjir Paya Tumpi dan kebakaran Bintang,” tutup Shabela.
[Dan/DM]