Oleh : Fauzan Azima*
Terlepas dari apapun yang terjadi dengan Pemerintahan Bener Meriah pada masa lalu, faktanya, hari ini (30/4) Abuya Sarkawi resmi sebagai bupati definitif “di negeri yang benar-benar sejahtera.”
Penyematan Kabupaten Bener Meriah sebagai negeri yang “Benar-benar sejahtera” adalah sebagai cita-cita Abuya Sarkawi, sejak beliau dinobatkan sebagai calon Wakil Bupati pada tahun lalu, agar negeri penghasil kopi arabika terbesar ini menjadi negeri yang “Baldatun thayyibatun wa Rabbul ghafur” atau negeri yang aman sejahtera serta mendapat ampunan Allah SWT.
Abuya Sarkawi konsisten dengan cita-cita kemajuan Kabupaten Bener Meriah. Hampir tidak ada waktu bagi beliau untuk berleha-leha untuk mewujudkan harapan tersebut menjadi kenyataan, meskipun tantangannya sangat berat, terutama lemahnya kemampuan Kepala Dinas atau SKPK (Satuan Kerja Perangkat Kabupaten) dalam mengimbangi kemampuan diplomasi dan lobi-lobi Abuya, baik di provinsi dan Jakarta.
Seluruh lembaga dan kementerian di Jakarta telah Abuya Sarkawi masuki, bukan saja mempresentasikan potensi alam Kabupaten Bener Meriah, tetapi juga membangun komunikasi politik dengan para politisi nasional, lagi-lagi untuk kemajuan Kabupaten Bener Meriah.
Testimoni dari koordinator Gerak Aceh, Bang Askhal Askbahwa Abuya Sarkawi ketika bicara politik anggaran tidak saja mampu mengingat angka-angka dan peruntukannya, tetapi juga sangat fasih mengenal istilah-istilah keuangan, dengan demikian tidak mudah jika para kepala dinas bermain-main atau berniat menipu “Bupati Smart” ini.
Sejak Abuya Sarkawi menjabat Plt Bupati Bener Meriah, “kampanye hitam” selalu distigmakan bahwa seorang Teungku dari pesantren tidak mampu menjalankan administrasi pemerintahan, namun anggapan tersebut salah besar, justru patut bangga karena kemampuan Abuya Sarkawi di atas rata-rata bupati di Aceh.
Abuya Sarkawi, relatif masih muda, baru 44 tahun, tentu masih energik sebagai dirigen atau konduktor dalam menggerakan dan membina serta membangun bersama Kabupaten Bener Meriah, yang Insya Allah akan membuat kita bangga di bawah pimpinan beliau.
(Bener Meriah, 30 April 2019)
