TAKENGON-LintasGAYO.co : Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar mengatakan jika pemuda tidak bersatu bangsa dan negara akan hancur.
“Pemuda saat ini harus melihat sejarah kebelakang, bagaimana pemuda terdahulu tidak berpecah belah meski diadu domba oleh politik pecah belah belanda,” ujar Shabela ketika diwawancarai usai memimpin upacara peringatan sumpah pemuda ke-90 di halaman Setdakab Aceh Tengah, Senin (29/10/2018).
Menurutnya pemuda harus memiliki kekuatan dan tidak berpecah belah. Bila pemuda kuat, bangsa akan kuat, NKRI akan kokoh dari Sabang hingga Marauke.
“Kami harapkan pemuda terus bersatu, seperti tema sumpah pemuda tahun ini mengajak kita semua untuk bersatu membangun negara ini,” tambahnya.
Upacara peringatan hari sumpah pemuda di Aceh Tengah diikuti ratusan pelajar, TNI/Polri, ASN dan unsur organisasi pemuda.
Hadir sejumlah anggota Forkompida, pejabat SKPK dan pemimpin organisasi wanita.
Sebelum membacakan sambutan tertulis Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Shabela menyerahkan penghargaan pemerintah daerah kepada sejumlah pemuda dan pemudi berprestasi di Kabupaten Aceh Tengah.
[Mik/DM]