TAKENGON-LintasGAYO.co : Setelah dilakukan proses pemilihan ketua, akhirnya Khalisuddin kembali memimpin Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Aceh Tengah periode 2018-2022.
Khalis terpilih secara aklamasi lewat Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) FAJI Aceh Tengah, Jum’at 9 Maret 2018 di lokasi wahana arung jeram, Lukup Badak, Pegasing, Aceh Tengah.
Usai terpilih, Khalis mengucap terima kasih kepada pengurus FAJI Aceh Tengah, karena telah mempercayakan kembali kepadanya tampuk kepemimpinan FAJI Aceh Tengah.
“Dengan begitu, perjuangan kita belum selesai. Masih banyak yang harus dibenahi dalam Pengcab ini, terutama tidak lama lagi kita akan bertanding di PORa 2018 di Aceh Besar akhir tahun ini,” katanya.
Khalis juga menyampaikan, pihaknya juga akan berusaha semaksimal mungkin memperjuangkan Aceh Tengah menjadi tuan rumah PON 2024 untuk olahraga arung jeram.
“Tentu menyukseskan hal ini, kita juga harus dibantu oleh KONI Aceh Tengah,” harap Khalis kepada Ketua KONI Aceh Tengah, Zulkifli SE yang berkesempatan hadir dalam Musorkab FAJI Aceh Tengah.
Sementara itu, Ketua KONI Aceh Tengah, Zulkifli menyampaikan agar kepengurusan FAJI Aceh Tengah periode 2018-2022 dapat menjalankan tugas dengan baik.
“FAJI merupakan salah satu cabang olahraga prestasi di Aceh Tengah. Olahraga ini potensi meraih medali di PORA 2018 mendatang,” katanya.
Terkait tuan rumah PON 2022, pihaknya juga akan memperjuangkan agar Aceh Tengah bisa lolos sebagai tempat pelaksanaan olahraga arung jeram. “Kita akan sampaikan kepada pimpinan, lobi-lobi juga akan kita mainkan, kita berusaha semaksimal mungkin agar Aceh Tengah menjadi tempat pelaksanaan PoN ke-21 tahun 2024 mendatang,” tandas Zulkifli.
[Darmawan Masri]
