
Takengon-LintasGayo.co : Tim peneliti dari Balai Arkeologi (Balar) Sumatera Utara yang diketuai Dr. Ketut Wiradnyana, M.Si kembali dilanjutkan di kawasan Loyang Mendale, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah, hari ini Sabtu 18 Februari 2017.
Menurut Ketut, penelitian lanjutan ini diawali dengan pembersihan lokasi dan akan dilanjutkan dengan penggalian situs hingga beberapa hari ke depan.
“Pada hari pertama ini, Sekda Aceh Tengah, Pak Karimansyah juga ikut memantau, beliau didampingi staf ahli Bupati, Muhammad Syukri,” kata Ketut.
Dikatakan lagi, penelitian lanjutan ini diharapkan akan mendapat informasi-informasi lain guna mendukung penelitian yang sudah dilaksanakan sejak 2009 silam.
“Masih banyak informasi yang ingin kita dapatkan dari Loyang Mendale. Penelitian kali ini, akan dilengkapi dengan sarasehan dan juga melibatkan para pelajar SD, SMP dan SMA di Aceh Tengah,” tandas Ketut.
Sebelumnya, Ketut menyampaikan kekecewaannya terhadap kondisi situs Mendale yang kondisinya tak terawat. Pada penelitian sebelumnya tahun lalu, sosok yang di Takengon disapa Aman Met ini juga sempat utarakan kekecewaannya karena mendapati loyang Mendale dijadikan tempat pembuangan sampah sementara.
“Saya tidak tau bilang lagi soal pengelolaan situs sejarah Gayo ini dengan orang dewasa, tahun ini kita coba cerdaskan anak-anak soal pentingnya situs ini bagi mereka generasi Gayo,” ujar Ketut.
(Wein Mutuah)