Takengon-LintasGayo.co : Mahasiswa Gajah Putih Pecinta Alam (Mahagapa) Universitas Gajah Putih (UGP) Takengon usai melaksanakan Pendidikan Dasar (Diksar) angkatan muda ke-VIII, pada Minggu 20 Nopember 2016, untuk kemudian sebanyak 6 orang anggota dinyatakan lulus Diksar ke-VIII ini.
Demikian disampaikan Senior Pelopor Mahagapa UGP, M. Ibnu Akbar akrab disapa Mamat dengan nama rimba Kuyu Bade, Senin 21 Nopember 2016.
Dikatakan, pada tahun ini sebanyak 38 mahasiswa mendaftar menjadi anggota. Namun hanya 6 orang yang dinyatakan lulus saat materi pradiksar yang berlangsung 11-13 Nopember 2016 lalu.
“Kemudian 6 orang yang lolos tadi, sejak tanggal 16-19 Nopember 2016 diberi pemantapan mountering, survival dan SAR, dengan melintasi Bur Samarena, Bener Meriah melewati hutan (Bur) Origon hingga ke Kampung Mendale,” kata Mamat.
Dilanjutkan, kegiatan ini diketua oleh Hasri dikoordinir oleh Ketua Umum Mahagapa UGP, Karimi dan Joni Wahyuna bertindak sebagai koordinator lapangan.
“Pada Diksar angkatan VIII ini sebanyak 6 orang yang terdiri dari 2 peserta perempuan dan 4 laki-laki dinyatakan lulus dan telah dilantik pasa 21 Nopember 2016 di Pagar Merah pinggiran Danau Lut Tawar,” katanya.
Angakatan ini katanya lagi, diberi nama Belantara Origon dengan nama-nama anggota Afrida Yani nama rimba Kerto, Zainal Abidin nama rimba Jernang, Rizki Aulia Sari nama rimba Nenggeri, Aria Subandi nama rimba Mano, Tawarni Gayo nama rimba Serule dan Safuan Ariga nama rimba Lokop.
“Alhamdulillah saat melakukan Diksar tidak ada kendala berarti yang dilewati anal-anak,” tandasnya.
Acara pelantikan anggota muda ini, senior pelopor Mahagapa Nodia Tonika dengan nama rimba Mata Kayu bertindak sebagai pembina upacara.
(Wein Mutuah)
