Takengon-LintasGayo.co : Dalam kurun waktu 20 hari belakangan, terlihat intensitas hujan di dataran tinggi Gayo meningkat. Hal ini memicu meluapnya sungai-sungai yang ada di tanoh Gayo. Tak terkecuali di seputaran Danau Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah.
Masyarakat yang tinggal di seputaran Danau kebanggan masyarakat Gayo perlu waspada. Pasalnya ancaman lemo (banjir pasang-red), sewaktu-waktu dapat mengancam.
Seperti yang terlihat di sisi barat Danau Lut Tawar, tepatnya di Dermaga Wisata, Al-Fitrah. Terlihat, air mulai menggenangi dataran yang sebelumnya tidak digenangi air.
Sementara itu, petugas pencatat curah hujan di Aceh Tengah, Fathan Muhammad Taufiq melalui pesannya mengatakan dalam kurun waktu 20 hari hingga Selasa 20 Oktober 2015, curah hujan di Aceh Tengah sudah mencapai 599 mm.
“Ini kategori tinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya,” ujarnya.
Hasil pemotretan citra satelit BMKG menunjukkan pembentukan awan di wilayah tengah Aceh masih cukup tinggi. “Diprediksi 10 hari kedepan intensitas hujan masih cukup tinggi,” kata Fathan.
Selain lemo, Fathan juga menghimbau agar warga senantiasa waspasa. Pasalnya, banyak daerah di Aceh Tengah yang rentan terjadi longsor dan banjir bandang.
(Darmawan Masri)
