Takengon – LintasGAYO.co : Harga daging sapi dan kerbau di Aceh masih stabil, demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Aceh, Dr. Ir. M. Yunus, M.Sc di Pegasing – Aceh Tengah, pada kesempatan konferensi pers dilokasi penyelenggaraan Expo Ternak VI, dilapangan H. M. Hasan Gayo, Pegasing, Jum’at 14 Agustus 2015.
Dikatakan, adapun harapan M. Yunus selaku Kadis Kesehatan Hewan dan Peternakan Aceh atas penyelenggaraan Expo Ternak VI di Aceh Tengah adalah termotivasinya peternak untuk beternak, kemudian terpenuhinya kebutuhan konsumsi protein hewani masyarakat asal ternak.
Sebagaimana diketahui kenaikan harga daging sapi ditingkat nasional, terutama di daerah Jawa dan sekitarnya sekarang sedang mengalami kenaikan yang sangat signifikan, dan menjadi topik pembicaraan hangat di berbagai media. Harga daging sapi di Jakarta dan sekitarnya yang sebelumnya 65 ribu rupiah perkilogramnya, naik drastis menjadi 150 ribu rupiah perkilogram, itu tidak stabil sebut M. Yunus.
Sementara di Aceh harga masih dikatakan stabil, kenaikan harga masih dalam tingkat wajar. Sebelumnya harga daging sapi di Aceh 100 ribu rupiah perkilogram, hanya naik menjadi 120 ribu perkilogram.
Kebutuhan daging sapi di Aceh masih tercukupi, kebutuhan menghadapi meugang puasa, meugang lebaran, termasuk lebaran haji dan hari-hari biasa insya Allah tercukupi, tandas M. Yunus. (MA).
