TERPILIH sebagai duta wisata Aceh Tengah (Ipak Takengon) 2015 di acara grand final pemilihan duta wisata yang berlangsung di Gedung Olah Seni (GOS) Takengon, Sabtu malam, 13 Juni 2015 lalu. Maissy Deza Utami atau yang akrab disapa Ecy, gadis kelahiran Lhokseumawe, 12 Mei 1998 ini semakin bersemangat dalam mengukir prestasi dan ingin semakin mengasah kemampuan dirinya di berbagai bidang.
Anak pertama dari empat bersaudara, dari pasangan Ahmad Zaki dan Yuslinar Rahma Dewi ini tak menyangka ketika mengetahui dirinya berhasil lolos sebagai pemenang pertama pilihan juri menyisihkan belasan pesaingnya yang menurutnya tangguh-tangguh.
“Perasaan saya campur aduk semuanya. Tetapi yang sangat terkesan adalah ketika saya mampu mengukir senyum bangga di wajah kedua orang tua.” Ungkap Ecy pada LintasGayo.co, Senin (15/6/2015).
Sebelum terpilih sebagai duta wisata, Ecy sudah terlebih dahulu mencetak berbagai prestasi yang patut diacungi jempol, menariknya Ecy mengukir prestasinya di bidang yang berbeda-beda. Adapun prestasi yang pernah ia raih antara lain, meraih juara 1 lomba teater tingkat SMA se-Kabupaten Aceh Tengah pada ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di tahun 2014 yang kemudian membawanya kembali meraih juara 1 lomba teater tingkat SMA se-Provinsi Aceh, lalu masih di tahun yang sama mendapatkan peringkat 12 besar di tingkat nasional di Jawa Tengah.
Ecy juga tercatat sebagai anggota Purna Paskibraka Indonesia 2014 Kabupaten Aceh Tengah dan terpilih sebagai juara II remaja putri berprestasi tahun 2014. Tak cukup di situ, ternyata Ecy juga punya prestasi di bidang pelajaran sains, ia meraih Juara 3 OSK di bidang pelajaran Fisika se-Kabupaten Aceh Tengah.
Gadis yang memiliki cita-cita menjadi seorang pilot ini, kini duduk di kelas XII IPA di SMA Negeri 4 Takengon. Ia menyukai hal-hal yang menantang, terutama menantang kemampuan dirinya dan salah satu cara yang ia gunakan untuk menantang dirinya tersebut adalah dengan memberanikan diri mengikuti lomba-lomba yang diadakan oleh lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolahnya. Dengan mengikuti lomba, ia coba mengukur kemampuan dirinya yang membuatnya dapat belajar tentang makna sebuah kemenangan maupun kekalahan.
Selain aktif dalam proses pembelajaran di kelas, Ecy juga termasuk sebagai siswa yang aktif dalam berorganisasi, ia tercatat sebagai anggota di organisasi Paskibraka, OSIS SMA Negeri 4 Takengon dan Fourta Teater.
Sejak kecil tinggal bersama orang tuanya di daerah Kampung Bukit Pepanyi Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, membuat Ecy banyak belajar tentang kehidupan masyarakat Gayo. Ia suka bertanya pada senior dan gurunya di sekolah, jika ada suatu hal yang ingin ia ketahui dan ia pelajari. Ia lebih memilih membaca buku di perpustakaan sekolah atau berdiskusi dengan guru, daripada menghabiskan waktu jam istirahat di sekolah dengan percuma.
“Sebagai duta wisata Takengon tahun 2015, saya ingin masyarakat Takengon untuk dapat semakin meningkatkan potensi yang ada, terutama destinasi wisata. Tidak hanya kopi, tapi masih banyak potensi lain yang bisa kita perkenalkan kepada dunia.” Harap gadis manis yang akan mewakili Kabupaten Aceh Tengah di ajang pemilihan Duta Wisata Aceh 2015 berpasangan dengan Win Takengon, Fajrika ini. (Zuliana Ibrahim)